PAPARAJI Manis Program Syiar Islam Dispora Banjar
Martapura,InfoPublik - Membentengi diri dengan syiar syiar agama Islam menjadikan prioritas dalam bekerja sehari hari.
Hal tersebut dilakukan karyawan dan karyawati di Lingkungan Dinas Pemuda dan Olahraga Banjar, dengan program Pagawai Panutan Dispora Mengaji, Maju Mandiri dan Agamis (PAPARAJI MANIS) melaksanakan Khatam Al Qur'an di Aula Dispora Kabupaten Banjar, Senin (22/11/2021).
Kegiatan PAPARAJI MANIS ini diprakarsai oleh Kepala Dispora Kab. Banjar, Ihwansyah yang didukung sepenuhnya oleh semua pegawai dan karyawan/karyawati lingkup Dispora. Setiap hari Senin-Kamis sebelum memasuki waktu dzuhur dijadwalkan Tadarrus Al Qur'an di Mushalla kantor Dispora Kab. Banjar.
Ikhwansyah mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak di Dispora yang mendukung kegiatan ini, selain untuk meningkatkan syiar Islam di bumi Serambi Mekkah Martapura, juga untuk mendukung pembangunan Kabupaten Banjar yang MANIS (Maju, Mandiri dan Agamis)
Kegiatan Khatam Al Qur'an PAPARAJI MANIS ini juga dirangkai dengan acara Haul Jama' untuk keluarga Pegawai dan Karyawan/Karyawati yang telah berpulang ke Rahmatullah, juga diisi dengan Tausiyah oleh Al Mukarrom Al Ustadz Ibnu Aththoillah, Imam Masjid Al Munawwaroh Banjarbaru.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Ibnu Aththoillah mengungkapkan rasa gembiranya terhadap kegiatan PAPARAJI MANIS ini dan beliau menyampaikan agar marilah berlomba-lomba berbuat kebaikan, sebagaimana hadits Nabi "Khairunnaas anfa uhum linnaas" artinya Sebaik-baik manusia adalah yang memberikan manfaat bagi orang lain (HR. Ahmad), termasuk juga mencintai Al Qur'an, bersama-sama membaca atau mengaji Al Qur'an, sampai mengkhatamkannya.
Al Qur'an jangan dianggap main-main dan jangan melalaikan Al Qur'an, karena di akhirat akan dibalas oleh Al Qur'an juga akan mempermainkan kita. Di akhirat kita akan dibela Al Qur'an sehingga akan dipermudah masuk surga. Standar sehari mengaji Al Qur'an sebanyak 100 ayat, jika di bawah itu maka kita dianggap lalai dan acuh terhadap Al Qur'an. Sedangkan untuk khatam Al Qur'an bisa sebanyak minimal 2 kali khatam dalam 1 tahun. Waktu afdhol untuk mengaji Al Qur'an adalah setelah shalat subuh, shalat maghrib dan tengah malam selain juga waktu-waktu lainnya yang juga sangat baik untuk mengaji Al Qur'an.
Di akhir rangkaian acara ditutup dengan prosesi tapung tawar mendoa selamatkan mushalla Dispora yang diberi nama Mushalla "Al Ikhwan". Semoga dengan pemberian nama ini, bisa terus selalu meningkatkan pertemanan dalam menghidupkan mushalla dan melakukan kegiatan syiar Islam. (IP Kominfo Kab. Banjar/Syawli Syahri/Man)