Kesbangpol Banjar Gelar Sosialisasi Peningkatan Wawasan Kebangsaan

Martapura,InfoPublik - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Banjar kembali melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peningkatan Wawasan Kebangsaan dengan tema “ 4 (empat) Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara” yang dilaksanakan di Aula badan Kesbangpol Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Selasa (21/12/2021).

 

Kegiatan ini dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Banjar H. Masruri dengan menghadirkan Narasumber dari Kasdim Kodim 1006/Banjar Taufiq Ashari, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan Grace A. Mangalik dengan mengundang 60 peserta dari Purna Paskibraka, Mahasiswa/siswi Pelajar SMA,SMK,MA di Kabupaten Banjar.

 

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Banjar H. Masruri menyampaikan wawasan kebangsaan dijadikan dasar negara dan ideologi nasional yang terumus di dalam Pancasila sebagaimana terdapat dalam Alinea IV Pembukaan UUD 1945.

 

“Konsep kebangsaan itulah yang membedakan bangsa Indonesia dengan bangsa-bangsa lain di dunia ini. Asas wawasan kebangsaan merupakan ketentuan- ketentuan dasar yang harus di patuhi, dipelihara, ditaati dan diciptakan agar terwujud demi tetap taat dan setianya terhadap kesepakatan bersama,”ujarnya.

 

Sementara narasumber dari Kasdim Kodim 1006/Banjar Taufiq Ashari menyampaikan wawasan kebangsaan, dimaknai sebagai cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya mngutamakan persatuan dan kesatuan wilayah yang dilandasi Pancasila Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia mewujudkan cita-cita dan tujuan berbangsa dan bernegara. 

 

Negara Indonesia dibangun juga berdasarkan pada suatu landasan atau pijakan yaitu Pancasila. Pancasila, dalam fungsinya sebagai dasar Negara, merupakan sumber kaidah hukum yang mengatur Negara Republik Indonesia, termasuk di dalamnya seluruh unsur-unsurnya yakni pemerintah, wilayah dan rakyat. Pancasila dalam kedudukannya seperti inilah yang merupakan dasar pijakan penyelenggaraan Negara dan seluruh kehidupan negara Republik Indonesia,”jelasnya.

 

Dengan demikian Taufiq menambahkan tujuan pelaksanaan sosialisasi ini dimaksudkan cara pandang yang selalu utuh menyeluruh dalam lingkup nusantara dan demi kepentingan nasional. Berarti setiap warga negara dan aparatur negara wajib berpikir, bersikap dan bertindak secara utuh menyeluruh wawasan kebangsaan yang dilandasi NKRI yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur mewujudkan bangsa yang maju dan mandiri serta sejahtera lahir batin. (IP Kab. Banjar/Brigade Kesbangpol/Yati)


Komentar