Satu Jembatan Ambruk dan Bangunan Sekolah di Paramasan Hanyut Disapu Banjir

Paramasan, InfoPublik - Akibat intensitas hujan yang sangat tinggi di desa Paramasan Bawah membuat arus sungai menjadi sangat deras dan menyebabkan banjir di beberapa desa sekitar hingga mengakibatkan satu jembatan gantung ambruk dan bangunan sekolah hanyut disapu banjir. 

Hal tersebut diungkapkan Pambakal Desa Paramasan Bawah Suwardi saat di lokasi jembatan ambruk Dusun Baringin RT.08 kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar, Senin (29/1/2024).

"Kejadian tersebut berawal dari hujan sangat deras hingga sungai meluap menyebabkan jembatan tergerus arus air sekitar pukul 03.00 wita dini hari," terangnya.

Ditambahkan Suwardi tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, namun jembatan ini adalah penghubung antara Desa Paramasan Bawah dengan Desa Paramasan Atas. Hal ini menyebabkan Desa Paramasan atas menjadi terisolir lagi.



"Lebar jembatan 1,5 meter panjang 64 meter dan air ini adalah kiriman dari sungai Riam Kiwa, dari kejadian ini juga mengakibatkan sekitar 200 warga tidak bisa menyeberang dan terisolir. Juga mengakibatkan satu ruangan sekolah hanyut dibawa banjir di dusun Baringan RT 08," tuturnya.

Suwardi juga berharap agar secepatnya dinas terkait untuk segera memberikan bantuan ke kecamatan Paramasan mengingat warga tidak bisa beraktivitas sementara waktu akibat kejadian tersebut.

Sementara itu dikonfirmasi tim Brigade Manis Paramasan pihak dari instansi terkait dijadwalkan Selasa (30/1/2024) meninjau lokasi di antaranya PUPRP Banjar, Dinas Pendidikan dan DPRD Kabupaten Banjar. Sedangkan Dinas Sosial P3AP2KB masih mendata jumlah warga terdampak untuk diberikan bantuan lainnya. (IP Kab. Banjar/Brigade Paramasan Disransyah)


Komentar