
Kabupaten Banjar Canangkan "TUNTAS BANJAR" Atasi Anak Tidak Sekolah
MARTAPURA, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Pendidikan (Disdik) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS) Tingkat Daerah, di Aula Barakat Martapura, Kamis (26/6/2025).
Rapat yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, H. Mokhamad Hilman ini membahas serius upaya penanganan ATS di wilayah tersebut.
Dihadiri oleh berbagai pihak terkait, mulai dari Asisten Perekonomian dan Pembangunan, BPMP Provinsi Kalsel, hingga perwakilan Kementerian Agama dan Korwas Sekolah, rapat ini menyoroti tingginya angka ATS, khususnya di Kecamatan Martapura.
Mokhamad Hilman menekankan adanya potensi yang belum tergali dan tanggung jawab kolektif seluruh stakeholder untuk memastikan pendidikan anak-anak layak dan berkelanjutan.
Penyelesaian masalah ATS tidak dapat dilakukan dengan pendekatan tunggal, melainkan secara lintas sektor, mempertimbangkan berbagai faktor seperti kondisi fisik, jarak tempuh sekolah, kondisi ekonomi, serta kehidupan sosial dan keluarga anak.
Untuk menjawab tantangan ini, diluncurkanlah proyek perubahan "TUNTAS BANJAR" (Terobosan Untuk aNak TidAk Sekolah di Kabupaten Banjar).
Proyek ini akan fokus jangka pendek pada penanganan ATS di Kecamatan Martapura, sebelum meluas ke seluruh Kabupaten Banjar dalam jangka panjang.
Kepala Disdik Kabupaten Banjar, Liana Penny, menjelaskan bahwa langkah penanganan akan dimulai dari finalisasi dan validasi data ATS, pembentukan SK dan Tim Koordinasi, penyusunan rencana aksi daerah dengan peta jalan, serta pemetaan dan penguatan karakter sekolah.
"Melalui proyek TUNTAS BANJAR ini, diharapkan partisipasi masyarakat dan stakeholder dapat memperluas akses pendidikan, bersinergi, dan mengimplementasikan program agar tidak ada satu anak pun yang tertinggal pendidikannya, demi menghasilkan generasi produktif, aman, dan mandiri menuju Indonesia 2045," tutupnya.
Editor : Ans