BUPATI BANJAR SERUKAN KOLABORASI DEMI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
MARTAPURA - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan kembali digelar sebagai forum strategis dalam menentukan arah pembangunan Kabupaten Banjar. Acara yang berlangsung pada Kamis (30/1/2025) di Aula Kecamatan Paramasan ini dihadiri berbagai pihak, termasuk Kepala Bappedalitbang Nashrullah Shadiq yang mewakili Bupati Banjar H Saidi Mansyur, serta sejumlah anggota DPRD Banjar, perwakilan SKPD, Polsek Martapura, Koramil Martapura, dan BPD.
Dalam forum ini, Anggota DPRD Banjar Iwan Bora menekankan pentingnya sinergi antara lurah, pembakal, dan SKPD dalam perencanaan pembangunan. Ia berharap aspirasi masyarakat Kabupaten Banjar, khususnya Martapura, dapat terakomodasi dengan baik sesuai prioritas yang diajukan.
"Partisipasi aktif dari kepala desa menjadi kunci dalam Musrenbang ini, karena mereka yang paling memahami kebutuhan riil masyarakat di tingkat desa," ujar Iwan Bora.
Sementara itu, Nashrullah Shadiq dalam sambutannya menyoroti pentingnya peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ia menekankan perlunya penguatan pelayanan dasar seperti kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur guna memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Kami berharap semua elemen masyarakat dapat berkolaborasi dan bersinergi untuk mewujudkan harapan pembangunan Kabupaten Banjar," ungkap Nashrullah.
Ia juga mengumumkan bahwa tema pembangunan Kabupaten Banjar tahun 2026 adalah "Penguatan Ekonomi Berbasis Sektor Unggulan Menuju Banjar Bumi Intan."
Beberapa sektor yang menjadi fokus pembangunan mencakup perikanan, pariwisata, peningkatan sumber daya manusia, perlindungan sosial, tata kelola digital, serta adaptasi perubahan iklim. Dengan pendekatan ini, diharapkan pembangunan Kabupaten Banjar dapat lebih terarah dan berkelanjutan.
Camat Martapura dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi aktif dalam Musrenbang ini. Ia berharap hasil musyawarah ini dapat menjadi acuan penting dalam perencanaan pembangunan daerah ke depan.
Musrenbang ini juga menjadi wadah bagi SKPD untuk memberikan tanggapan terhadap berbagai usulan prioritas dari setiap desa. Usulan tersebut akan dibahas lebih lanjut dalam forum SKPD di tingkat kabupaten dan disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang tersedia.(Ione/Brigade Bappedalitbang)