
Peringatan Isra Mikraj di Masjid Besar Mujahidin Gambut
GAMBUT, InfoPublik – Ratusan Jemaah memadati Masjid Besar Mujahidin Gambut di Jalan A. Yani KM. 13 300 Kecamatan Gambut dalam rangka menghadiri Peringatan Isra Mikraj Nabi Besar Muhammad SAW, Sabtu (18/1/2024) malam.
Rangkaian acara diawali dengan Pembacaan Syair-Syair Maulid Habsyi dari Sekumpul Martapura dan Zikir Nasyid dipimpin Ustadz H. Fahmi, kemudian dilanjutkan dengan Pembacaan lantunan Ayat-Ayat Suci Al Qur'an oleh Rahmadi dari Martapura.
Ketua Umum Masjid Besar Mujahidin Gambut Ustadz H. Supardi
menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi
membantu hingga terselenggaranya acara Peringatan Isra Mikraj Nabi Besar
Muhammad SAW dan Haul Abah Guru Sekumpul sekaligus haul kepada seluruh pendiri
Masjid Besar Mujahidin Gambut yang telah meninggal dunia dari awal berdirinya
Masjid ini hingga sekarang.
Penceramah pada acara tersebut adalah Tuan Guru KH.
Bahruddin Pimpinan Pondok Pesantren Darul Falah dari Desa Keladan Baru
Kecamatan Gambut.
“Bulan Rajab ini Allah SWT memerintahkan umatnya agar
membanyak ibadah seperti istigfar, zikir, puasa sunat dan ibadah lainnya,” ucap
KH Badruddin dalam tausyiahnya.
Ia juga menceritakan bagaimana perjalanan Rasulullah SAW
ketika di Isra Mi'raj kan sampai kembali dan menceritakan kejadian tersebut
kepada umatnya. Sebagian ada yang mendustakan tapi bagi mereka yang beriman
kepada Rasulullah bertambah kuatlah keimanannya kepada Nabi.
“Ada perintah Allah yang langsung disampaikan kepada Nabi
Muhammad SAW yaitu salat 5 waktu, ketika kita bisa menjaga salat Ashar dan
Subuh maka insya Allah bisa menjaga dan melaksanakan salat lainnya, seperti
Zuhur, Magrib dan Isya, karena salat Subuh itu dikerjakan ketika orang
nyamanya tidur, dan waktu Ashar dikerjakan ketika orang masih sibuk dengan
pekerjaannya,” terangnya.
Ia berharap kita bisa menjaga dan memelihara sholat 5 waktu
ini yang merupakan oleh-oleh dari Rasulullah untuk umatnya. Dan juga batin atau
hati dijaga, amal zahir tapi hati kotor akan sia-sia, begitupun amal batin
tapi tidak beramal zahir maka batal amalnya, kemudian hendaklah kita bersikap
sabar (kada panyarikan).
Hadir pada peringatan tersebut Tuan Guru Muhammad Rasyid
Ridha Pimpinan Pondok Pesantren Al Mursidul Amin Gambut, Imam Besar Masjid
Mujahidin Gambut Ustadz H. Muhammad Ramli, H. Yunani, dan dari Pemerintahan
hadir Sekretaris Kecamatan Gambut Ramdani, Kanit Bimas Polsek Gambut Aiptu Edy
Kurfianto, Kepala KUA Zulkipli, dan ratusan jamaah laki-laki dan perempuan.
(IP. Kab. Banjar/ Brigade Gambut/ Hairudin).