Kabupaten Banjar Cetak Trend Stabil Peningkatan IPM
MARTAPURA, InfoPublik - Kabupaten Banjar kembali menunjukkan kemajuan positif dalam upaya pembangunan kualitas hidup masyarakatnya. Hal ini tercermin dari data Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2024 yang mencapai angka 74,41.
Angka tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yang menunjukkan keberhasilan berbagai program pembangunan yang dijalankan pemerintah daerah.
Data IPM Kabupaten Banjar selama lima tahun terakhir menunjukkan tren peningkatan yang konsisten. Berdasarkan data, kenaikan signifikan terjadi pada periode 2020–2021, dengan peningkatan sebesar 3,46 poin.
Hal ini mencerminkan upaya besar pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan pasca-pandemi COVID-19. Kenaikan berlanjut pada tahun-tahun berikutnya dengan rata-rata peningkatan sekitar 0,40 hingga 0,85 poin per tahun.
IPM merupakan indikator komposit yang mencakup tiga dimensi utama pembangunan manusia, yaitu Kesehatan, yang diukur melalui umur harapan hidup, pendidikan, yang diukur dari rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah, serta kesejahteraan ekonomi, yang diukur melalui pengeluaran riil per kapita per tahun yang disesuaikan.
Peningkatan IPM Kabupaten Banjar pada 2024 mengindikasikan adanya perbaikan dalam akses layanan kesehatan, peningkatan kualitas pendidikan, serta pertumbuhan ekonomi masyarakat. Hal ini mencerminkan keberhasilan pemerintah dalam mengintegrasikan program pembangunan di berbagai sektor.
Dibandingkan tahun 2023 yang mencatat angka 74,01, peningkatan sebesar 0,40 poin pada tahun 2024 menunjukkan tren yang stabil. Meskipun kenaikannya tidak setinggi tahun-tahun sebelumnya, hal ini tetap menandakan adanya kesinambungan dalam implementasi kebijakan pembangunan.
Perbedaan ini dapat disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk tantangan ekonomi global, perlambatan pemulihan ekonomi, atau perlunya fokus lebih besar pada pemerataan pembangunan di wilayah-wilayah tertentu di Kabupaten Banjar.
Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Bappeda Litbang terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Program-program strategis seperti peningkatan layanan kesehatan, pembangunan infrastruktur pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat menjadi prioritas utama.
Selain itu, sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat menjadi kunci dalam memastikan keberlanjutan pembangunan. Dengan pencapaian IPM sebesar 74,41, Kabupaten Banjar menunjukkan kesiapan untuk terus maju dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Melihat tren positif ini, Kabupaten Banjar optimistis dapat terus meningkatkan IPM pada tahun-tahun mendatang. Dengan penguatan pada aspek pendidikan, kesehatan, dan ekonomi, Kabupaten Banjar berada di jalur yang tepat untuk mencapai kualitas hidup yang lebih baik bagi seluruh masyarakatnya.(Ione/BrigadeBappedalitbang)