Gebyar Pemberdayaan Masyarakat, Busana Muslim Show Libatkan Kreatifitas Desainer Muda

BANJARBARU, InfoPublik - Kain sasirangan adalah salah satu warisan budaya yang kaya akan nilai sejarah, tradisi dan filosofi mendalam. Karya yang ditampilkan merupakan wujud nyata dari upaya melestarikan dan mengembangkan kain sasirangan dalam dunia fashion modern.

Demikian sambutan tertulis Ketua TP PKK Banjar Hj Nurgita Tiyas disampaikan Ketua Bidang 4 TP PKK Hj Rini Agustinah saat Gebyar Pemberdayaan Masyarakat Wastra Sasirangan Busana Muslim Show, di Venue Atrium Q Mall, Banjarbaru, Kamis (12/12/2024) siang.

Dikatakan, sasirangan sebagai elemen utama harus lebih ditonjolkan agar pesan budaya yang ingin disampaikan tidak tersamarkan oleh ornamen lain. Hal ini penting agar keunikan dan kekuatan dari kain tradisional sasirangan tetap menjadi pusat perhatian.

“Sekilas saya sudah melihat wastra sasirangannya dan saya sangat mengapresiasi pemilihan warna yang memberikan kesan segar dan modern. Apalagi harmoni antara elemen tradisional dan modern diperhatikan agar setiap elemen saling melengkapi dan memperkuat, bukan saling bersaing,” ujarnya.


Lebih lanjut, dirinya menghargai kreativitas yang ditunjukkan, terutama dalam mengangkat keunggulan wastra sasirangan sebagai inspirasi desain. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, khususnya kepada para desainer muda yang mempersembahkan karya-karya kreatifnya, yang menampilkan budaya di Kabupaten Banjar, khususnya wastra sasirangan dengan sangat baik.

“Terakhir, saya ingin berpesan kepada para desainer muda agar terus menggali kekayaan budaya Banjar sebagai sumber inspirasi, serta selalu berinovasi dalam menciptakan karya yang berkualitas dan memiliki nilai jual tinggi. Mari bersama-sama kita banggakan warisan budaya kita ke tingkat nasional bahkan internasional,” sambungnya.

Sementara Bupati Banjar H Saidi Mansyur diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Ikhwansyah menyampaikan, pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu prioritas pembangunan Kabupaten Banjar sesuai dengan visi dan misi tahun 2021-2026, khususnya misi kedua, yaitu Peningkatan ekonomi yang berkualitas berbasis kerakyatan dan pemerataan pembangunan daerah yang berkeadilan.

“Melalui visi ini, kita bertekad untuk mewujudkan masyarakat yang mandiri, produktif, dan sejahtera dengan mengoptimalkan potensi lokal yang kita miliki,” ucapnya.


Ikhwansyah mengungkapkan beberapa tantangan strategis yang dihadapi dalam pemberdayaan masyarakat meliputi kurangnya sumber daya, kesadaran masyarakat dan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan. Untuk itu lanjutnya, kolaborasi perlu ditingkatkan dalam mengembangkan SDM, memperkuat kelembagaan dan memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk mengembangkan usaha produktif, termasuk industri kreatif seperti kerajinan sasirangan.

“Saya mengapresiasi Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjar yang telah bekerja keras menyelenggarakan kegiatan ini. Sebagai fasilitator, motivator dan penggerak masyarakat, TP PKK terus memainkan peran strategis dalam mendorong pemberdayaan masyarakat, terutama melalui program-program yang berbasis keluarga dan komunitas. Saya berharap, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat Kabupaten Banjar untuk lebih aktif dalam mendukung pembangunan daerah,” harapnya.


Diakhir dilakukan fashion show busana muslim kain sasirangan dilanjutkan penyerahan penghargaan kepada para pemenang dari juara I hingga juara favorit.


Komentar