Cincin Tak Bisa Dilepas, Nenek Saniah Minta Bantu Damkar Banjar
MARTAPURA, InfoPublik - Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar membantu seorang nenek atas nama Saniah (±70) melepas cincin yang dipakai di jari tengah tangan kanannya, Senin (15/7/2024).
Kepala Bidang Pemadaman Penyelamatan dan Sapras M. Kasyaf R mengatakan, nenek disambangi ke Rumahnya di Jalan Martapura Lama, Pakauman, Martapura, Kabupaten Banjar pukul 11.42 wita untuk meminta bantuan melepas cincin yang dipakainya.
Berdasarkan pengakuan, cincin yang dipakainya awalnya tidak kekecilan. Namun, semakin lama cincin yang dikenakannya tidak bisa dilepas.
Dirinya dibantu anaknya mendapat informasi lewat tetangga bahwa petugas pemadam bisa membantu warga melepaskan cincin yang sulit dilepas.
Berawal dari informasi itu dirinya meminta bantuan untuk menghubungi petugas Damkar untuk meminta pertolongan.
"Awalnya dia memakai cincin tersebut tidak kekecilan. Namun, beberapa waktu kemudian cincin tidak bisa dilepas. Dia mendapat info dari tetangga bahwa pemadam bisa bantu. Akhirnya Petugas Teknis kami mendatangi lokasi" kata Kasyaf.
Pelepasan cincin itu dilakukan oleh Tiga personel dengan menggunakan mesin gergaji kecil. Setelah 20 menit, cincin dapat dilepas dari jari nenek
"Butuh 20 menit, cincin akhirnya bisa dilepas. Alhamdulillah," ujar Kasyaf.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banjar, selain memadamkan api, memang kerap membantu berbagai kebutuhan warga, seperti evakuasi sarang tawon, hewan liar, kucing tercebur di sumur, maupun cincin yang susah dilepas dari jari warga dan lain-lain.
(IP.Kab.Banjar/BRIGADE/DPKP/PELETON1/SAY17)