Distan Sosialisasikan Pengolahan Lahan Tanpa Bakar di Desa Pematang Danau Mataraman
MARTAPURA, InfoPublik - Pengolahan lahan tanpa bakar merupakan metode alternatif untuk membuka lahan pertanian atau perkebunan tanpa membakar vegetasi yang ada. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan dan kebun (Karlabun) yang dapat menimbulkan berbagai dampak negatif.
Dinas Pertanian Kabupaten Banjar melalui Bidang Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian menggelar sosialisasi pengolahan lahan tanpa bakar di Desa Pematang Danau Kecamatan Mataraman, Rabu (26/6/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran petani tentang bahaya membakar lahan dan mendorong mereka untuk beralih ke metode pengolahan lahan yang lebih ramah lingkungan.
Sosialisasi ini dihadiri oleh puluhan petani di Desa Pematang Danau. Dalam sambutannya, Imelda Rosanty, menyampaikan bahwa pembakaran lahan merupakan salah satu penyebab utama kabut asap yang melanda di Kabupaten Banjar setiap tahunnya. Kabut asap ini tidak hanya mengganggu kesehatan masyarakat, tetapi juga dapat menyebabkan kerusakan lingkungan dan kerugian ekonomi.
"Oleh karena itu, penting sekali bagi kita untuk meningkatkan kesadaran petani tentang bahaya membakar lahan dan mendorong mereka untuk beralih ke metode pengolahan lahan yang lebih ramah lingkungan," ujar Imelda.
Salah satu metode pengolahan lahan tanpa bakar yang direkomendasikan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Banjar adalah dengan menggunakan traktor. Petani juga dapat menggunakan jerami atau kompos untuk meningkatkan kesuburan tanah.
"Pengolahan lahan tanpa bakar tidak hanya bermanfaat untuk menjaga kesehatan lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan hasil panen petani," ujar Imelda.
Meskipun terdapat beberapa tantangan, pengolahan lahan tanpa bakar merupakan solusi yang penting untuk mencegah karlabun dan melestarikan lingkungan. Dengan peningkatan pengetahuan, akses teknologi, dan dukungan pemerintah, diharapkan dapat diterapkan secara luas dan berkontribusi pada pembangunan pertanian yang berkelanjutan di Kabupaten Banjar.
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri Koordinator Balai beserta PPL Mataraman, diikuti kelompok tani dari 7 Desa di Kecamatan Mataraman dan 1 Kelompok Tani dari Kecamatan Cintapuri Darussalam. Adapun narasumber dari Fakultas Pertanian ULM Banjarbaru Dr Ir Fakhrur Razie, M.Si dengan paparan Biomasa merupakan salah satu cara Pengolahan Lahan Tanpa Bakar.
(Brigade Distan Syaripuddin)