Distan Gelar Pelatihan Batumbang Tani Manis di Tatah Makmur dan Martapura Timur

MARTAPURA, InfoPublik - Dinas pertanian melaksanakan pelatihan di 2 (dua) Kecamatan Tatah Makmur dan Martapura Timur, dengan tema pelatihan Budidaya cabe serta pencegahan dan penanganan penyakit pada ternak itik, pelatihan ini diikuti oleh 50 orang peserta yang masing-masing kelas berisi 25 orang peserta, Rabu (12/6/2024).

 

Kegiatan Penumbuhan dan Pengembangan Petani yang terbungkus dalam program ”BATUMBANG TANI MANIS (Banjar Tumbuh dan Kembangkan Petani yang Maju, Mandiri, dan Agamis)”merupakan suatu program Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Pertanian bertujuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan kewirausahaan di sektor unggulan daerah yang merupakan salah satu upaya untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Banjar untuk mendukung  Visi dan Misi Bupati Banjar Maju, Mandiri, dan Agamis.

 

Kegiatan ini juga merupakan Program Pemerintah Kab.Banjar yang mendukung pelaksanaan Program YESS di Kabupaten Banjar. Kegiatan ini sebagai bentuk nyata bahwa Kabupaten Banjar Serius dan Komitmen terhadap pembangunan pertanian khususnya melalui penumbuhan petani-petani muda.

 

Dukungan Kepala Daerah, Bupati Banjar yang sangat concern terhadap pertanian sehingga tema pelatihan yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat petani dan kondisi inflasi saat ini komoditi tanaman cabe yang memiliki dampak signifikan terhadap inflasi karena merupakan salah satu bahan makanan yang penting dan sering digunakan dalam berbagai masakan di banyak negara.

 

Kenaikan harga cabe dapat menyebabkan kenaikan harga secara umum dalam indeks harga konsumen, karena meningkatnya biaya produksi untuk makanan yang menggunakan cabe sebagai bahan utama.

 

Sebagai Program Strategis Kabupaten Banjar Pelatihan bagi Petani muda Banjar Tumbuh Kembangkan Petani yang maju mandiri dan agamis (Batumbangtani Manis) hadir sebagai kebijakan kepala daerah  untuk mengintervensi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi harga cabe yaitu produksi lokal serta faktor-faktor musiman dan cuaca.

 

Dengan pelatihan pengembangan wawasan serta keterampilannya diyakini dapat meningkatkan produksi lokal, petani muda diharapkan mampu melakukan mitigasi pada cuaca buruk yang mengganggu panen cabe yang dapat menyebabkan peningkatan harga.

 


Kepala Dinas Pertanian Warsita menyatakan kegiatan Batumbang Tani Manis Tahun 2024 merupakan program yang tertuang di Renstra Dinas Pertanian hingga tahun 2026. Pada tahun 2023 kegiatan batumbang tani manis telah dilaksanakan dengan jumlah pelatihan sebanyak 40 Kelas, dan melibatkan 1.000 peserta pelatihan di seluruh kecamatan di Kabupaten Banjar.

 

“Sektor pertanian merupakan sektor penyumbang terbesar dalam membentuk perekonomian di Kabupaten Banjar. Selain itu sektor pertanian juga merupakan penyumbang terbesar dalam penyerapan lapangan pekerjaan,” ujarnya.

 

Dikatakan Warsita saat ini jumlah Petani di Kabupaten Banjar semakin sedikit dan mayoritas berusia diatas 50 Tahun. Rendahnya regenerasi petani dan kurangnya minat pemuda bekerja di sektor pertanian merupakan dua di antara faktor yang mempengaruhi hal tersebut.

 

“Dengan adanya kegiatan Penumbuhan dan Pengembangan Petani diharapkan dapat membangkitkan semangat para pemuda dan petani milenial untuk bergerak dan berwirausaha di sektor pertanian yang berimplikasi pada Peningkatan Pendapatan Petani,” pungkasnya. (Brigade Distan Syaripuddin/Dwi Retnani)


Komentar