Kecamatan Gambut Bahas Permasalahan Pertanian di Wilayahnya

Gambut, InfoPublik - Kecamatan Gambut Laksanakan Rakor Forkopimcam (Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan) di Aula Kecamatan Gambut, Rabu (22/5/2024).

Salah satu permasalahan yang dibahas dalam Rakor adalah pertanian di Wilayah Kecamatan Gambut.

Menurut Mantri Tani Kecamatan Gambut Enny Risanthi pertanaman di Kecamatan Gambut berjalan baik, Iklim juga dalam tahap baik dan aman untuk pertanian.

Senada, Danramil 006-08 Gambut Kpt Cba Heru Sukarsun tahun ini, pertanian dan ketahanan pangan baik dikarenakan keadaan cuaca yang baik.

Hal ini juga terkait keaktifan masyarakat pembersihan saluran air sebagaimana dilaksanakan Pambakal Desa Sungai Kupang kemarin melakukan kerja bakti membersihkan aliran Sungai bersama Danramil sehingga tanaman padi di desa kami baik.

Camat Gambut Ahmad Fauzan meminta Agar pemetaan aliran sungai dapat dipetakan oleh dinas terkait dan dibuatkan saluran sungai/ pintu air agar terhubung dengan baik.

Menurut Enny Risanthi telah disampaikan terkait masalah aliran sungai kepada PUPRP dan selanjut diharapkan saat musrenbang kecamatan dimasukan dalam usulan.

Juga terungkap sulitnya mendapatkan pupuk di antara diungkapkan Pambakal Malintang Hamidan Noor, ada beberapa petani yang masih belum mendapatkan pupuk bersubsidi karena terkendala belum terdata di kelompok tani.

Pambakal Sungai Kupang Ardiansyah meminta pendataan ulang nama-nama penerima subsidi pupuk pada kelompok tani agar mempermudah Masyarakat mendapatkan pupuk bersubsidi.

Menanggapi hal ini Enny Risanthi sebenarnya menyatakan kuota pupuk bersubsidi ada penambahan dua kali lipat.

Penambahan kuota pupuk bersubsidi yang semula hanya 4,7 juta ton menjadi 9,5 juta ton seluruh Indonesia. Untuk penyalurannya ditingkat kelompok tani menunggu SK Bupati dan SK Gubernur, dalam waktu dekat dapat direalisasikan.

Pengambilan pupuk bersubsidi selain secara individu bisa diambil berkelompok dengan melampirkan surat kuasa.

Kecamatan Gambut banyak data yang tertolak, sehingga banyak Masyarakat yang tidak kebagian bantuan pupuk bersubsidi. Namun di 2025 untuk program pertanian banyak diusulkan.

Di antaranya terdapat perbedaan nama di kelompok tani dengan data namanya tercantum di KTP.

Hal lainnya disampaikan Enny Risanthi untuk penyakit hama agar dapat dikonsultasikan ke penyuluh karena ada bantuan pestisida.

Waspadai hama penyakit, seperti tikus, wereng cokelat, hama burung, penyakit bercak daun cokelat. (IP. Kab. Banjar/ Brigade Gambut/ Hairudin).


Komentar