Peringati Harkitnas, Pemkab Banjar Raih Penghargaan Bebas Frambusia Dari Menkes

Martapura, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar upacara peringatan ke-116  Hari Kebangkitan Nasional dan HUT ke-75 Proklamasi Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan, di halaman Kantor Bupati Banjar Martapura, Senin (20/5/2024) pagi.

Bupati Banjar H Saidi Mansyur saat membacakan sambutan tertulis Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan, Hari Kebangkitan Nasional adalah simbol dari pergerakan kemerdekaan, yang berada pada fase kebangkitan kedua, yaitu kemajuan teknologi yang menjadi penanda zaman baru.

“Kebangkitan kedua adalah momen penting harus menatap masa depan dengan optimisme, kepercayaan diri dan keyakinan, kemajuan di depan mata harus kita tangkap untuk mencapai mimpi sebagai bangsa, semua potensi sumber daya alam, bonus demografi dan transformasi digital adalah modal dasar menuju Indonesia Emas 2045,” ucapnya.

Saidi Mansyur juga membacakan sambutan tertulis Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengatakan, peringatan HUT Proklamasi Tentara ALRI menjadi momentum untuk mengingat aksi heroik dan pengorbanan para pendahulu.

“Melalui peringatan ini, saya mengajak bapak/ibu dan pemuda-pemudi yang hadir untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur, marilah kita menghayati dan meneladani semangat juang para pahlawan dalam setiap langkah yang ingin dicapai,” ajaknya.

Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan sertifikat kabupaten/kota bebas frambusia. Penghargaan diberikan oleh Menteri Kesehatan kepada Pemkab Banjar yang telah berhasil menghilangkan kasus frambusia (penyakit kulit kronis menular) dan tidak ditemukan lagi dalam lima tahun terakhir.

Penghargaan tersebut diserahkan Bupati Banjar H Saidi Mansyur kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Yasna Kharina.

Upacara ini juga diikuti Forkopimda, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, para kepala SKPD, instansi vertikal, sejumlah legiun veteran, ASN/TNI/Polri, pelajar, pramuka dan organisasi kepemudaan di Kabupaten Banjar. (Media Center Banjar/Rif'ah/Paris)


Komentar