Bupati Banjar Buka Seleksi Calon Paskibraka

Martapura, InfoPublik - Kepada semua peserta seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) agar memanfaatkan kesempatan sebaik baiknya dengan menyiapkan mental dan fisik serta kesehatan selama seleksi berlangsung.

Pesan tersebut disampaikan Bupati Banjar H Saidi Mansyur saat membuka kegiatan seleksi calon Paskibraka tingkat Kabupaten oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Banjar, di Aula Sakura Kantor BKPSDM Martapura, Sabtu (2/3/2024) pagi.

Saidi Mansyur mengatakan, sangat mengapresiasi peserta seleksi calon Paskibraka sebagai bukti tumbuhnya rasa cinta kepada bangsa dan tanah air.

“Saya sangat bangga karena pada seleksi kali ini diikuti sebanyak 202 peserta, merupakan putra-putri terbaik yang berpeluang menjadi bagian dari pasukan pengibar bendera pada upacara kemerdekaan 17 Agustus 2024 setelah lolos seleksi nantinya,” katanya.


Ia berharap siapapun yang terpilih, dapat terus menjaga kedisiplinan, memiliki rasa nasionalisme, wawasan, keterampilan dan terus bekerja keras. Kepada seluruh tim seleksi juga diminta melakukan penilaian yang obyektif agar peserta yang lolos benar-benar berkualitas.

Kabid Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi Sosial Budaya dan Agama Joko Sutrisno menjelaskan, seleksi calon Paskibraka diikuti siswa dan siswi SMA sederajat secara transparan melalui aplikasi transparansi yang dikelola oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

“Seleksi yang dilakukan BPIP secara online yaitu Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dengan sistem gugur sesuai dengan nilai batas yang ditentukan BPIP dilanjutkan dengan tes intelegensia umum, kesehatan dan parade. Didapatkan nantinya sebanyak 50 orang untuk seleksi tahap akhir,” jelasnya.


Sejak tahun 2021 Paskibraka bertugas pada bulan Agustus dan Juni yaitu pengibar bendera pada hari kemerdekaan RI dan hari lahir Pancasila. Selain itu mereka juga menjalani pembinaan Ideologi Pancasila.

“Selain sebagai Paskibraka juga sebagai Duta Pancasila untuk menyampaikan keutamaan Pancasila sebagai teladan di sekolahnya masing-masing,” tutup Joko. (Media Center Banjar/Faidillah/Agusoke)


Komentar