Bappedalitbang Perbaiki Kualitas Data Prevalensi Stunting di Kabupaten Banjar
Martapura, InfoPublik - Dalam rangka Pelaksanaan Perencanaan Konvergensi Pencegahan dan Penurunan Stunting di Kabupaten Banjar, Bappedalitbang gelar Rapat Koordinasi di Aula Bauntung, Rabu (25/10/2033).
Rapat dipimpin oleh Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Fara Hayani didampingi Sihabudin Kasubid Pembangunan Manusia serta dihadiri SKPD terkait.
Pada Kegiatan Rapat dibahas terkait Penginputan Data pada Aplikasi Bangda terkait 8 Aksi Konvergensi Pencegahan Stunting di Kabupaten Banjar.
Fara Hayani menyampaikan terkait inputan pada Aksi #6 yaitu Aksi Manajemen Data yang pada Aksi ini, Bappedalitbang dan SKPD memperbaiki ketersediaan dan kualitas data Prevalansi Stunting serta data cakupan intervensi gizi spesifik dan sensitif sampai tingkat desa, serta meningkatkan akses bagi SKPD lain untuk memanfaatkan data-data tersebut.
Sihabudin menambahkan untuk perbaikan Sistem Manajemen Data ini dilakukan dengan 4 Tahap Utama yaitu yang pertama Identifikasi Kebutuhan dan Kesenjangan Data pada tahap ini, Bappedalitbang dan SKPD Teknis memetakan keperluan serta ketersediaan data berdasarkan data awal pada Aksi #1 yaitu Analisis Situasi.
Kedua Penilaian Sistem Manajemen Data pada tahap ini, SKPD Teknis mereview kembali sistem data yang dimiliki untuk melihat cakupan intervensi dan prevalensi stunting, dari review akan diketahui data yang tersedia, indikator yang diukur, siapa pengelola sistem, termasuk frekuensi pengumpulan data dan mekanisme pelaporan kepada SKPD
Ketiga Penyusunan Rencana Tindak Lanjut Perbaikan Sistem Manajemen Data pada tahap ini, SKPD Teknis merumuskan tindakan perbaikan berdasarkan hasil sebelumnya. Perbaikan Sistem Manajemen Data ini dapat dilaksanakan dalam bentuk Pelatihan/Pendampingan SDM.
Keempat Review terhadap Perbaikan dan Pemanfaatan Sistem Data pada tahap ini, Bappedalitbang dan SKPD Teknis melakukan Pemantauan terhadap Kemajuan ketersediaan kualitas data serta kemajuan pelaksanaan tindakan perbaikan yang disepakati oleh SKPD.
Lanjut, Fara Hayani menegaskan bahwa setiap SKPD Teknis yang telah melakukan penginputan Data Cakupan Intervensi pada Aksi 6 tersebut dalam form 6.1A dan 6.1B sebelum akhirnya diverifikasi oleh Bappedalitbang Kab. Banjar yang nantinya akan dilakukan evaluasi terhadap keterisian dari masing masing baseline yang telah di input oleh setiap SKPD sampai dengan kesesuaian keterisian.
"Ada beberapa SKPD yang masih harus melakukan koreksi terhadap inputan data dan dilakukan saat kegiatan tersebut berlangsung dengan dikoordinir oleh Bappedalitbang Kab Banjar," tutupnya. (Bappedalitbang)