DKPP Banjar Gandeng BPP Bina Penggilingan Padi
Martapura, InfoPublik - Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Banjar menggandeng Balai Penyuluh Pertanian (BPP) untuk membina penggilingan padi yang tersebar di 20 kecamatan.
DKPP telah menggelar sejumlah pertemuan dan koordinasi di beberapa BPP yang ada di Kabupaten Banjar sejak Senin hingga Kamis lalu.
Menurut kepala DKPP Kabupaten Banjar H Ahmadi melalui Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan Muhammad Hamdani dijelaskan bahwa pihaknya telah melaksanakan koordinasi di tiga Kecamatan yakni di Kecamatan Tata Makmur di Kecamatan Martapura Timur dan Kecamatan Martapura Barat.
“Kita berkoordinasi dan berdiskusi bersama para PPL menteri Tani dan petugas hama penyakit tanaman yang selama ini bersentuhan langsung dengan para petani dan pemilik penggilingan padi terkait produksi maupun pola distribusi beras di tiap penggilingan,” ujarnya di Martapura Jumat (12/5/2023).
Dikatakan oleh Hamdani bahwa peran dari penggilingan padi sangat penting terutama dalam jaringan pasca panen yakni memproses gabah menjadi beras. Selain itu penggilingan juga merupakan transit dari bahan pangan pokok beras baik yang masuk dari para petani setempat maupun yang didatangkan dari luar wilayah. Untuk itu DKPP Kabupaten Banjar bersama dengan BPP di Kabupaten Banjar akan mendata terkait dengan produksi secara periodik penggilingan padi yang ada di wilayah mereka masing-masing.
“Kita harapkan dengan terdatanya produksi padi di penggilingan-penggilingan ini maka akan bisa memotret seberapa besar produksi beras yang ada di Kabupaten Banjar, selain metode konversi luasan panen tetap digunakan, ” jelas M Hamdani yang didampingi Kasi Distribusi dan Cadangan Pangan Noorsanti.
Selain itu juga akan bisa memetakan alur distribusi beras baik yang hasil panen di wilayah setempat maupun yang didatangkan dari luar wilayah. (IP Kab. Banjar/Brigade DKPP)