Mobilisasi Masyarakat, BPBD Terus Bantu Warga Terdampak Banjir di Kabupaten Banjar

Martapura, InfoPublik - Curah hujan yang tinggi di wilayah Kabupaten Banjar pada Selasa (14/3/2023) membuat ketinggian air di sungai Martapura mengalami kenaikan.

 

Hal tersebut membuat Badan Penanggulang Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar melakukan kegiatan membantu masyarakat terdampak banjir, Kamis (15/3/2023).

 

Kepala Pelaksanan BPBD Banjar Warsita mengatakan curah hujan yang cukup tinggi yang terjadi di wilayah Kabupaten Banjar belakangan ini mengakibatkan naiknya ketinggian air di sungai Martapura. Akibat hal tersebut, wilayah terdampak banjir menjadi bertambah yang sebelumnya 63 desa menjadi 67 desa.

 

“Empat desa yang tambahan yang terdampak yaitu, pingaran ilir, tanjung rema darat, bincau muara dan tunggul irang ilir,” ucap Warsita.

 

Dalam hal ini Warsita juga menginstruksikan anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) melakukan monitoring ketinggian air dan pendistribusian paket logsitik ke beberapa desa yang terdampak dan terendam banjir di desa jingah habang, desa sungai rangas hambuku, desa penggalaman, desa Gudang tengah. Dan untuk hari ini pendistribusian logsitik dilanjutkan ke desa antasan sutun, desa lok buntar, desa pembantanan serta kecamatan mataraman.

 

Selain itu, BPBD juga melakukan pendistribusian air bersih di desa tunggul irang yang dimana lokasi tersebut masih terdampak banjir dengan menggunakan satu unit truk tangka 5.000 liter. Membantu mobilisasi masyarakat yang ingin menyebrang dari desa terendam ke lokasi yang lebih tinggi menggunakan satu buah speedboat. Serta peminjaman perahu ke komp. Lutfia tunggal berkat alam sekumpul dan komp alkautsar masing masing 1unit guna mobilisasi anak sekolah. (IP Kab. Banjar/brigade BPBD/Pamula)


Komentar