BPBD Mulai Distribusikan Konsumsi dan Logistik di Wilayah Terdampak Banjir

Martapura, InfoPublik - Usai ditetapkannya status tanggap darurat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar langsung melakukan langkah cepat untuk penanganan bencana.

Langkah pertama yang dilakukan adalah menyiapkan berkas berkas pendukung status tanggap darurat. Selain itu BPBD Banjar juga melakukan koordinasi dengan BPBD Prov Kalsel untuk melakukan pendirian dapur umum guna memenuhi kebutuhan masyarakat terdampak banjir. 

Dapur umum mulai melakukan kegiatan pukul 09.00 wita yang dimana masakan yang disiapkan untuk masyarakat sebanyak 500 porsi yang distribusikan ke desa bincau muara, desa bincau, desa tunggul irang dan desa pasar jati, Selasa (28/2/2023).

Pendistribusian dilakukan oleh tim gabungan. Kegiatan memasak dilakukan sebanyak 2 kali untuk makan siang dan malam. Kegiatan lain yang dilakukan BPBD banjar mendistribusikan logistik kepada dapur umum yang didirikan masyarakat. Dapur umum yang didirikan masyarakat terletak di desa murung kenanga.

Di sisi waktu yang bersamaan Kepala Pelaksana  BBPD Banjar melakukan pendampingan kepada Direktur Infrastruktur Darurat BNPB yang meninjau ke lapangan. Kedatangan pihak BNPB ke Kabupaten Banjar menindak lanjuti dari kabar yang didapatkan dan juga hasil peninjuan sebelumnya.

Kegiatan lain yang dilakukan pada saat tanggap darurat ini adalah pendistribusian air bersih di kelurahan jawa dimana lokasi tersebut mengalami banjir yang lumayan lama dikarenakan tidak ada sodetan keluar untuk air yang masuk. 

Kegiatan yang dilakukan selanjutnya adalah pengoperasian perahu BPBD untuk membantu masyarakat menyebrang ke daerah yang tidak terdampak banjir. Kegiatan ini rutin dilakukan pada pagi hari selama air sungai dalam keadaan tinggi. Selain itu tim juga melakukan evakuasi kepada lansia yang rumahnya terdampak banjir di desa pekauman ulu.

Diimbau untuk masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir untuk selalu waspada dengan naiknya tinggi air sungai dan juga selalu berhati hati dengan kabel atau aliran listrik yang mengenai air yang dapat menyebabkan setrum. (IP Kab. Banjar/Brigade BPBD)


Komentar