PABPDSI Banjar Gelar Rakorda 2023
Martapura, InfoPublik – Peran Badan Pemusyawaratan Desa
(BPD) sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa memiliki posisi yang
strategis dalam menjawab kebutuhan masyarakat sesuai dengan situasi dan kondisi
masyarakat setempat.
Memiliki peran sangat besar dalam mempercepat keberhasilan
pembangunan desa. Pembangunan di tingkat desa sudah saatnya berbasis pada data
SDGS, yang diperoleh melalui riset dan inovasi, memanfaatkan kemajuan ilmu
pengetahuan dan tekonologi untuk memperoleh data.
Hal tersebut disampaikan Bupati Banjar H Saidi Mansyur saat
membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Persatuan Anggota Badan
Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Banjar tahun 2023,
di Bukit Bintang Park dan Resort, Padang Panjang Kecamatan Karang Intan,
Kabupaten Banjar, Selasa (24/1/2023) pagi.
Menurutnya, BPD dengan pemerintahan desa harus sejalan dalam
mensukseskan visi misi kepala desa. Selain itu juga perlu meningkatkan kinerja
serta menjalankan fungsinya sebagai anggota.
“Jalin komunikasi yang baik dengan pemerintahan desa,
lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga lain yang ada di desa dalam menunjang
pelaksanaan tugas dan fungsi serta wewenang BPD,” pinta dia.
Saidi mengharapkan, pelaksanan Rakorda ini menjadi hal yang
positif sebagai momentum dalam menentukan arah kebijakan mendukung program
kerja pemerintahan desa. Selain itu juga berperan dalam mendukung dan menunjang
visi misi Kabupaten Banjar Maju Mandiri dan Agamis (Manis).
Ketua PABPDSI Kabupaten Banjar Habib Ahmad Al Qodiry
mengatakan, tujuan Rakorda ini selain silaturahmi antar anggota juga sebagai
evaluasi intern di dalam organisasi sebagai bahan pertimbangan untuk tahun
depan.
Total anggota BPD saat ini berjumlah 1.399 yang berasal
dari 277 desa dan 20 kecamatan.
“Harapan kami semua kedepannya pemerintah daerah bisa
memberikan bantuan untuk kami mobil operasional dan penunjang lainnya demi
kelancaran roda organisasi,” harap dia. (MC Kominfo Kab. Banjar/Fuad/Paris)