Bakesbangpol Banjar Gelar Sosialisasi Pembinaan FKDM di Tatah Makmur
Martapura, InfoPublik – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Banjar Gelar Pembinaan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Tingkat Kecamatan Tahun 2022, di laksanakan di aula Kantor Kecamatan Tatah Makmur, Kamis (1/11/2022).
Acara tersebut di buka oleh Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik, Thaufikkurrahman mewakili Kepala Bakesbangpol, Camat Tatah Makmur Gt M. Noviar Hidayat, Narasumber dari Wakapolsek Tatah Makmur Iptu Khairullah, Koramil 10/KH Jangsenjono dengan menghadirkan peserta dari FKDM Banjar, Pembakal, dan Tokoh Masyarakat.
Thaufikkurrahman menyampaikan FKDM adalah mitra pemerintah, FKDM sebagai ujung tombak dalam deteksi dini, dan cegah dini terhadap Ancaman Tantangan Hambatan dan Gangguan (ATHG) yang muncul di masyarakat, perlu adanya regenerasi melalui reformasi kepengurusan FKDM untuk menjaga dan memelihara stabilitas daerah.
pembentukan FKDM berdasarkan Permendagri Nomor 46 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri Nomor 2 Tahun 2018 tentang Kewaspadaan Dini di Daerah. Peraturan Bupati Jombang Nomor 42 Tahun 2019 tentang Pembentukan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat di Kabupaten.
“Diharapkan dengan adanya FKDM ini data dan informasi yang ada di masyarakat dapat diinformasikan kepada aparat yang membidangi untuk dicarikan solusinya, sehingga ketika terjadi suatu permasalahan tidak sampai meletup sehingga penanganannya lebih mudah,” ucap Thaufik
Camat Noviar Hidayat berpesan agar informasi-informasi disampaikan segera kepada Camat apabila mendapat informasi yang berpotensi menimbulkan konflik, sehingga langkah-langkah yang tepat dapat segera diambil agar terhindar dari timbulnya konflik.
Iptu Khairullah Kapolsek juga menyampaikan Desa Tatah makmur memiliki keberagaman masyarakat, tentu akan sering muncul permasalahan yang beragam dan kompleks. Permasalahan yang timbul harus segera diantisipasi dan ditangani secara cermat dan tepat.
"Peran FKDM sangat kami harapkan, guna mewaspadai setiap permasalahan yang muncul akibat dari keberagaman masyarakat tersebut," ungkapnya.
Untuk itu, Kepolisian Sektor mendukung akan keberadaan FKDM. Menurutnya, untuk mewaspadai setiap permasalahan, perlu peran dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat.
"Dan keberadaan FKDM juga bukan mau mengambil alih Forkopimcam, tetapi justru menjadi energi baru untuk melakukan antisipasi, yakni membantu memberikan masukan kepada institusi-institusi terkait dalam hal deteksi dini terhadap persoalan-persoalan yang terjadi di tengah masyarakat," ujar dia.
Koramil 10/KH Jangsenjono juga menjelaskan, “Kami sangat mengharap kerjasamanya antara FKDM dengan Tiga Pilar khususnya Babinsa di wilayah, yang mana Sebagai anggota FKDM harus mampu Deteksi dini dan harus bersinergi, Laporkan pada kesempatan pertama kepada kami bila mana ada Kejadian sekecil apapun di wilayah serta mampu memberikan Himbauan kepada Warga Masyarakat agar TNI, Polri, FKDM dan warga masyarakat harus selalu kompak dan saling berkontribusi, Apabila kita bisa saling membantu Insya Allah semua. (IP Kab. Banjar/Brigade Kesbangpol)