DPKP Banjar Evakuasi Ular Piton di Gudang Padi
Martapura, InfoPublik - Kembali ular memasuki gudang padi di Jalan Pangeran Abdurahman Kelurahan Pesayangan Kecamatan Martapura, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar dengan sigap lakukan penanganan.
Kepala DPKP Kabupaten Banjar, Rahmat Kartolo melalui Kasi Pemadam Kebakaran, Penyelamatan, dan Evakuasi, Gusti Yudhi mengatakan, tim rescue DPKP Banjar setelah mendapat telpon adanya laporan ular masuk rumah langsung menuju ke lokasi.
“Dari laporan yang kita terima, ada warga yang dari jalan-jalan menuju ke rumah sekilas melihat ular dengan cepat memasuki gudang padi miliknya, langsung aja dengan sigap warga tersebut menghubungi salah petugas teknis DPKP Banjar,”terang Yudhi Sabtu (8/10/2022) pukul 20.34 Wita.
Lanjut Yudhi mengatakan petugas saat tiba di lokasi langsung lakukan evakuasi terhadap ular yang berada di gudang padi warga tersebut.
”Petugas Rescue DPKP Banjar berhasil mengamankan python atau sanca yang panjang kurang lebih 150cm ini kemudian dibawa untuk dilepasliarkan jauh dari pemukiman warga,”papar dia.
Kemudian Yudhi, menerangkan salah satu faktor ular bersarang atau masuk rumah adalah ular sedang mencari mangsa seperti tikus, dan hewan kecil lainnya.
Adapun DPKP Banjar memberikan sedikit edukasi dan tips bagi masyarakat, agar ular tidak lagi masuk rumah yakni :
1. Memperhatikan lingkungan dalam rumah agar tidak ada celah/lubang yang bisa di akses ular dari luar untuk masuk ke rumah, kalo ada celah agar ditutup rapat, celah antara daun pintu rumah dengan lantai agar agak rapat atau bisa di kasih penutup.
2. Memperhatikan kebersihan rumah agar tikus tidak bersarang di rumah, karena keberadaan tikus di rumah akan memicu ular masuk mencari mangsa berupa tikus.
3. Memotong dahan ranting dan pohon agar tidak terlalu dekat dengan dinding dan atap rumah agar tidak menjadi media/ jalan masuk ular jenis ular yang mampu memanjat seperti ular pucuk atau ular phyton/ ular sawa memanjat naik melalui pohon dahan ranting ke plafon/ atap rumah dan jendela.
4. Sebagai antisipasi di sekitar bagian rumah yang disinyalir menjadi celah masuk agar di semprot dengan cairan racun nyamuk untuk sementara waktu dan secepatnya upayakan untuk menutup rapat celah yang dicurigai dapat jadi akses masuk bagi ular. (IP Kab. Banjar/Brigade DPKP)