Pengelolaan Tahura Diharap Dapat Memberdayakan Masyarakat Sekitar

Karang Intan, InfoPublik - Pengelola Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam Mandiangin Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar  Kalimantan Selatan melaksanakan Focus Group Diskusi (FGD) di Aula Rumah Belanda, puncak gunung Tahura Sultan Adam Mandiangin, Rabu (6/7/2022).

Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendiskusikan tentang pemberdayaan masyarakat di sekitar tahura (desa Mandiangin timur dan desa Mandiangin Barat)  sehingga diharapkan masing masing pihak mendapatkan manfaat atas keberadaan tahura.

Pambakal Mandiangin Barat Rustam menyampaikan bahwa ingin minta kejelasan tentang pemberian izin, yang mana rata-rata setiap kegiatan di lingkungan tahura permintaan izinnya kepada desa sedangkan desa tidak dilibatkan dalam hal pengelolaannya.

Pembakal Mandiangin Timur M. Sairi juga menambahkan bahwa uneg-uneg dari masyarakat tentang bagaimana caranya desa dapat diuntungkan dengan mendapatkan PAD dari wisata tahura.

Mengenai pertanyaan tersebut pihak Tahura pun menjawab mengenai izin di ruang lingkup Tahura izinnya dikeluarkan oleh pihak Tahura karena yang bertanggung jawab sedangkan untuk pemberdayaan masyarakat kita lihat dulu mengenai potensi yang dimiliki masyarakat agar bisa kita kembangkan guna diikutsertakan dalam hal kerja sama pada pengelolaan wisata tahura.

Camat Karang Intan Muhamad Ilmi mengharapkan dengan adanya diskusi ini bisa mendapatkan solusi agar desa ikut berkontribusi dalam pengelolaan Tahura Sultan Adam, guna terciptanya pemberdayaan masyarakat di sekitar tahura terutama dua desa Mandiangin Timur dan Barat agar tidak ada lagi kecemburuan masyarakat di sekitar Tahura.

"Tolong tuntutan masyarakat ini disampaikan langsung ke pihak selanjutnya agar dapat memberikan ruang untuk masyarakat biar bisa berkontribusi guna kedepannya tidak ada lagi tuntutan masyarakat yang dapat menimbulkan konflik di lingkungan wisata Tahura ini,"ungkap dia.

Kegiatan FGD ini dipimpin oleh kepala pengelola Tahura Ainun dengan peserta perwakilan Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel, Dinas Pariwisata Kalsel, Dinas Pariwisata Kabupaten Banjar, Dinas PMD Kabupaten Banjar, Camat dan unsur forkopimcam, pambakal MAB dan Pambakal MAT, unsur karang taruna, BPD, Pokdarwis serta BUMDES. (IP Kab. Banjar/Brigade Karang Intan/Zulhajjaini)


Komentar