
Distan Pacu Ketahanan Pangan Lokal, Petani Desa Cabi Tanam Perdana Bawang Merah
MARTAPURA, InfoPublik – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Banjar melalui Bidang Sarana TPH, Perkebunan dan Peternakan menggelar acara tanam perdana bawang merah Kelompok Tani Sidodadi Desa Cabi Kecamatan Simpang Empat, Senin (11/8/2025).
Sebuah inisiatif yang diharapkan mampu mengatrol hasil panen dan pendapatan petani setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan produksi bawang merah di Kabupaten Banjar, sehingga dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah dan memperkuat ketahanan pangan.
Acara ini dihadiri oleh Kabid Sarana TPH, Perkebunan dan Peternakan Nurul Chatimah beserta jajarannya, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kepala Desa Cabi, PPL Simpang Empat, serta para petani yang penuh antusiasme.
Nurul Chatimah dalam sambutannya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para petani yang telah menunjukkan semangat dan kegigihan.
"Kami melihat potensi besar di sini. Bawang merah bukan hanya sekadar komoditas, tapi juga simbol ketahanan pangan lokal. Kami berharap, semangat ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lain," ujar Nurul.
Nurul juga menambahkan pihaknya siap mendampingi para petani, mulai dari pendampingan teknis hingga fasilitasi pasar. Suksesnya bawang merah di Desa Cabi adalah sukses kita bersama.
Lebih lanjut, Nurul berharap tanam perdana ini akan menjadi tonggak awal yang sukses.
"Harapan kami, bawang merah dari Desa Cabi ini akan dikenal luas karena kualitasnya. Ini bukan hanya soal panen, tetapi juga tentang menghasilkan produk terbaik yang bisa dibanggakan," tuturnya.
Penyuluh Simpang Empat, Aspihani menyoroti aspek teknis dan edukasi dengan terus memberikan pendampingan intensif.
"Mulai dari pemilihan bibit unggul, teknik penanaman yang benar, hingga penanganan hama dan penyakit secara terpadu. Tujuannya agar hasil panen maksimal dan berkelanjutan," jelas Aspihani.
Para petani menyambut baik kegiatan ini, mereka sangat terbantu dengan adanya program ini. Dukungan dari Distan dan BPP Simpang Empat membuat mereka lebih yakin dan termotivasi untuk bertani bawang merah.
Dengan adanya pendampingan dan dukungan dari pemerintah, diharapkan petani dapat mengelola pertanian bawang merah secara lebih efektif, sehingga hasil panen meningkat dan pendapatan mereka pun turut terangkat.
(Brigade Distan Syaripuddin)