Pasien dan Pengunjung RSUD Ratu Zalecha Dibekali Pengetahuan Penyuluhan Kesehatan Nyeri Pinggang

MARTAPURA, InfoPublik - Bagian Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSUD Ratu Zalecha Martapura kembali menggelar penyuluhan kesehatan bagi pasien dan pengunjung rumah sakit, di area depan Poliklinik Penyakit Dalam, Rabu (23/7/2025).

Penyuluhan kali ini mengangkat topik yang kerap dialami masyarakat, yakni Nyeri Pinggang Bawah. Narasumber utama dalam kegiatan ini adalah dokter spesialis saraf, Dr. dr. I Made Dwi Jayantara.

Dalam paparannya, dr. Made menjelaskan bahwa nyeri pinggang bawah umumnya terjadi akibat gangguan pada otot, sendi, atau saraf di sekitar tulang belakang bagian bawah. Beberapa penyebab yang sering ditemui meliputi aktivitas fisik berlebihan yang menyebabkan otot tegang, saraf terjepit, infeksi saluran kemih, keausan bantalan tulang, hingga faktor ginekologi.

"Gejala-gejala yang harus diwaspadai antara lain, Nyeri yang menjalar ke satu atau kedua kaki, Kesemutan, mati rasa, atau kelemahan pada tungkai, Kesulitan mengontrol buang air besar maupun kecil, Demam, menggigil, atau penurunan berat badan drastis," jelasnya.

Ia juga menjelaskan untuk penanganan awal di rumah, pasien disarankan beristirahat 1–2 hari tanpa terus-menerus berbaring, mengompres hangat bagian yang nyeri, mengonsumsi obat anti nyeri sesuai anjuran, serta melakukan peregangan ringan secara bertahap.

Sementara itu, upaya pencegahan dapat dilakukan dengan Duduk dengan posisi tegak dan menggunakan sandaran punggung, Menggunakan kursi yang menopang pinggang, Mengangkat beban dengan menekuk lutut, bukan membungkuk, Rutin berolahraga seperti berjalan kaki, berenang, atau yoga, Menjaga berat badan ideal.

Made juga mengingatkan agar segera berkonsultasi ke fasilitas kesehatan jika nyeri tidak membaik dalam waktu satu minggu, disertai kesemutan, atau terjadi setelah jatuh maupun kecelakaan.

Kepala PKRS RSUD Ratu Zalecha Martapura, Dwi Retmasushanty Arsini, menyampaikan bahwa penyuluhan rutin ini merupakan bagian dari komitmen rumah sakit dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan dan penanganan dini berbagai penyakit.

“Kami berharap penyuluhan seperti ini dapat memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat, sehingga mereka tidak ragu untuk mencari pertolongan medis ketika mengalami gejala-gejala yang mengkhawatirkan,” ujar Dwi.

Penyuluhan ini diikuti dengan antusias oleh para pengunjung rumah sakit, yang juga diberi kesempatan bertanya langsung kepada narasumber. (Brigade Humas Raza) 


Komentar