DKUMPP Kembali Sidak Pangkalan Gas LPG di Martapura Timur
MARTAPURA, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) kembali melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pangkalan di Kecamatan Martapura Timur, Selasa (22/7/2025).
Kegiatan ini rutin dilaksanakan sehubungan harga Gas LPG 3 kg yang masih belum stabil walaupun sudah ada penurunan harga ditingkat pedagang eceran dengan harga jual Rp 35.000 – Rp 40.000. Pangkalan yang menjadi target sidak yaitu pangkalan yang berada di daerah pasar papan, antasan senor dan tambak anyar ilir.
Dari hasil sidak dipangkalan mereka masih menjual dengan harga HET Rp. 18.500,- dan ada juga yang menggenapkan menjadi Rp 20.000 karena mereka beralasan tidak ada kembaliannya dan juga kesepakatan dengan pembeli.
Untuk stok saat sidak sebagian pangkalan stok kosong karena sudah ada penyaluran ke masyarakat yang berhak dan ada juga pangkalan yang menyatakan hanya dapat 100 - 150 tabung sekali datang dan satu bulan tidak pasti datang nya bisa 2 kali – 3 kali datang Gas LPG 3 kg dari Agen.
Plt. Bidang Kemetrologian dan Bina Usaha Rudy Mulyadi yang memimpin kegiatan sidak menyatakan bahwa hal ini sebagai bentuk pembinaan kepada pangkalan agar pangkalan melaksanakan penyaluran sesuai peraturan yang berlaku yaitu harga harus sesuai HET.
"Kami harapkan menjualnya harus ke masyarakat yang benar-benar berhak atas Gas LPG 3 kg, masyarakat mana yang berhak yang jelas warga yang kurang mampu dan UMKM skala kecil, serta tidak menjual Gas LPG 3 kg ke ASN, TNI dan Polri dan yang paling utama tidak menjual ke pengecer," terang Rudy.
Secara terpisah Kepala DKUMMP I Gusti Made Suryawati menyampaikan bahwa dengan adanya sidak terkait masih tingginya gas LPG 3 kg ini untuk melihat langsung stok.
"Apakah cukup tersedia, apakah distribusi lancar dari agen dan yang terpenting mereka harus menjual gas LPG 3 kg sesuai HET yang berlaku dan menjual ke masyarakat yang memang berhak atas Gas LPG 3 kg," kata Made.