
DKUMPP Banjar Lakukan Pengawasan Gas LPG 3 kg di Wilayah Gambut
MARTAPURA, InfoPublik – Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar melalui Bidang Kemetrologian dan Bina Usaha melakukan Pengawasan dan Pemantauan Gas LPG 3 kg di Gudang Agen, Pangkalan, Warung dan kios-kios penjual gas LPG 3 kg di wilayah Kecamatan Gambut, Kamis (26/6/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menjaga stabilitas harga dan stok LPG 3 kg secara berkala dan berbarengan dengan adanya laporan warga tentang tingginya harga LPG 3 kg di wilayah kelurahan Gambut Barat.
Setelah sebelumnya juga pada tanggal 20 Juni 2025 DKUMPP melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) sekaligus pengawasan dan pemantauan gas LPG 3 kg di Wilayah Kecamatan Martapura.
Kasi Bina Usaha dan Sumber Daya Manusia Rida Winda Agrifina, menjelaskan Pengawasan dan Pemantauan gas LPG ini bertujuan untuk melihat langsung ketersediaan LPG 3 kg di Gudang Agen, Pangkalan LPG.
"Kami juga memantau harga jual di eceran apakah harga sangat tinggi dari harga Het atau masih stabil," ucap Winda.
Winda menyatakan pengawasan dan pemantauan LPG 3 kg hari ini laksanakan dengan menyisir ke tempat Agen LPG, pangkalan dan kios/warung penjual LPG 3 kg di Wilayah Kelurahan Gambut Barat sampai di Kelurahan Gambut.
“Dalam kegiatan ini tidak ditemukan adanya LPG yang dijual di kios/warung pengecer LPG 3 kg. tapi berdasarkan wawancara dengan masyarakat sekitar yang biasa beli di eceran, kalo pas ada yang jual harga LPG 3 kg antara Rp35.000 sampai dengan Rp40.000," jelasnya
Lurah Gambut Barat Sukran Ma’mun menyatakan bahwa Gas LPG 3 kg di Pangkalan dekat Kantor Kelurahan Gambut Barat baru datang dan dibagikan ke warga pagi hari ini td.
"Jadi kalo dibilang langka sepertinya tidak, karena di pangkalan lancar saja setiap minggunya. Di Kelurahan Gambut Barat ada 3 Pangkalan dan semuanya lancar aja," terang Ma’mun.
Secara terpisah Kepala DKUMMP I Gusti Made Suryawati menyampaikan bahwa dengan adanya Pengawasan dan Pemantauan gas LPG 3 kg secara berkala ini adalah untuk memastikan ketersediaan stok gas LPG 3 kg serta mencegah adanya praktik penimbunan yang dapat menyebabkan kelangkaan.
"Apalagi dengan adanya laporan masyarakat langsung kami tindak lanjuti dengan mengawasi dan memantau langsung ke lapangan," ungkap Made.