DKPP Banjar Ikuti Rakor Penyuluh Perikanan se-Kalsel
MARTAPURA, InfoPublik - Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Banjar Sipliansyah Hartani hadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Penyuluh Perikanan se-Kalimantan Selatan.
Rakor yang diselenggarakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan dilaksanakan dari 2 s/d 3 Mei 2025 bertempat di Grand Qin Hotel Banjarbaru, diikuti 153 orang penyuluh perikanan dari 13 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan.
Kepala DKPP Banjar, Sipliansyah Hartani menyambut baik rakor ini, selain menjadikan ajang silaturahmi juga sebagai evaluasi terhadap kinerja para penyuluh khususnya penyuluh perikanan.
"Kami berharap rakor ini dapat terus dilaksanakan walaupun cuma sekali dalam setahun," ujarnya Sipliansyah.
Rakor ini dibuka secara resmi oleh Rusdi Hartono Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel, menyampaikan bahwa keberadaan penyuluh perikanan sangat penting dan strategis dalam mewujudkan rencana pembangunan kelautan dan perikanan Kalsel yang lebih matang dan terarah.
Menurut Rusdi, pertemuan ini bukan sekedar pertemuan silaturahmi semata, melainkan juga untuk mendapatkan informasi perkembangan teknologi perikanan yang berdaya saing.
Turut hadir juga, H. Jahrian sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, menambahkan bahwa Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel dinilai berhasil dalam membina dan mengelola sektor kelautan dan perikanan.
Jahrian mengarahkan Dinas Kelautan Perikanan Kalsel untuk melakukan budidaya terhadap ikan air asin dan air tawar, secara khusus budidaya ikan kakap putih di air tawar.
Sebagai narasumber dalam rakor ini adalah dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Kelautan dan Perikanan, dengan materi Sinkronisasi Pengambilan Sample dan Data Produksi Perikanan di Kalimantan Selatan.
Narasumber kedua adalah dari Balai Pelatihan Pelatihan dan Penyuluh Perikanan Banyuwangi dengan materi Peranan Penyuluh Perikanan dalam mendukung Pengembangan Sektor Kelautan dan Perikanan di Kalimantan Selatan.