
Percepat Sertifikasi, DKUMPP Banjar Fasilitasi Halal Self Declare 166 Pengusaha Mikro
MARTAPURA, InfoPublik - Dalam rangka memberikan pemahaman dan edukasi terkait proses produk halal yang akan difasilitasi melalui Halal Self Declare, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar menggelar pendampingan kepada pengusaha mikro, Kamis (6/3/2025).
Kegiatan ini bekerjasama dengan Perwakilan Halal Center Cendekia Muslim (HCCM) Kalimantan Selatan selaku salah satu organisasi yang direkomendasikan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) sebagai Pendamping Proses Produk Halal (P3H).
Sebanyak 56 Pelaku Usaha (PU) ikut serta berasal dari Kecamatan Martapura 31 PU dan Martapura Barat 25 PU. Kegiatan ini juga diikuti 166 pengusaha mikro yang tersebar di 18 kecamatan yang akan dilaksanakan pada tanggal 6, 10 dan 12 Maret 2025.
Kegiatan yang bertajuk Public Hearing dan Temu Konsultasi Pendampingan ini dibuka oleh Kepala DKUMPP Kabupaten Banjar I Gusti Made Suryawati dengan narasumber Kepala Perwakilan Halal Center Cendekia Muslim (HCCM) Kalimantan Selatan Hj. Sampurnawati sebagai Pendamping Proses Produk Halal (P3H)
I Gusti Made Suryawati mengatakan sertifikasi halal berlaku untuk produk makanan dan minuman, jasa penyembelihan dan hasil sembelihan, juga bahan baku, bahan tambahan pangan dan bahan penolong untuk makanan dan minuman.
"Sertifikasi Halal self declare merupakan halal yang proses produksinya sederhana dan tidak beresiko pada fasilitasi ini biayanya disediakan oleh Pemkab Banjar melalui DPA DKUMPP Tahun 2025," ujar Made.
Menurut Made sertifikasi halal ini penting karena bisa memberikan perlindungan kepada konsumen, memberikan kepastian hukum bahwa produk yang dikonsumsinya telah memiliki sertifikat halal.
Sampurnawati sebagai narasumber dari HCCM menyampaikan halal self declare adalah pernyataan status halal produk usaha mikro dan kecil oleh pelaku usaha itu sendiri namun tetap ada mekanisme yang mengaturnya.
"Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan pengusaha mikro yang ada di Kabupaten Banjar dapat memahami pentingnya sertifikasi halal bagi produk mereka," katanya.