Dekranasda dan DKUMPP Banjar Gelar Pelatihan Pembuatan Permainan Khas Banjar
MARTAPURA, InfoPublik - Dalam rangka meningkatkan serta meningkatkan keterampilan dan pengetahuan perajin, Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar bekerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) menggelar Pembinaan kepada pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM), di Dekranasda Banjar, Martapura, Jumat (29/11/2024).
Pelatihan ini menyasar 40 IKM dari beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Banjar dari Kecamatan Martapura Kota, Martapura Timur, Martapura Barat, Astambul, Kertak Hanyar, Gambut, Sungai Tabuk, Karang Intan serta Kecamatan Aranio yang dilaksanakan 22 - 29 November 2024.
Kepala DKUMPP Banjar I Gusti Made Suryawati mengatakan, pihaknya selalu berusaha memberikan pembinaan kepada pelaku IKM guna memajukan dan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan Perajin di Kabupaten Banjar.
“Pada pelatihan ini para peserta nantinya akan diberikan keterampilan cara membuat permainan tradisional seperti Balogo, Sumpitan, Egrang, dan Terompah Panjang, sehingga nantinya para peserta diharapkan akan memahami dan menanamkan jiwa wirausaha mampu membuat produk sederhana kerajinan tangan, mengelola proses produksi, serta memasarkan produk yang sudah dihasilkan," jelas Made.
Made menjelaskan pelatihan ini bertujuan untuk mendukung Industri Kerajinan Kayu sekaligus menghidupkan kembali permainan tradisional yang pernah populer di masa lalu. Permainan anak-anak saat ini lebih didominasi oleh permainan modern yang mengandalkan kemajuan teknologi.
“Ini kontras dengan permainan anak zaman dulu yang lebih menitikberatkan pada keterampilan fisik dan ketangkasan. Permainan tradisional ini perlu untuk dilestarikan demi terhindar nya kepunahan kearifan lokal yang ada,” ujarnya.
Tak lupa Made juga mengapresiasi atas terselenggaranya Pelatihan Diversifikasi di Kabupaten Banjar.
“Ini merupakan bentuk dukungan Pemerintah Daerah untuk kemajuan IKM sehingga mampu terus berinovasi, mengembangkan dan menciptakan produk-produk baru yang berkualitas," ungkapnya.
Made berharap dengan adanya Pelatihan Pembuatan Permainan Khas Banjar Produk Handcraft UMKM ini dapat memberikan dampak positif yang berantai pada roda perekonomian masyarakat dengan tujuan menumbuhkan industri yang sudah ada untuk dapat naik jenjang menjadi industri menengah atau industri besar.
"Dengan sinergi yang baik antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan stakeholder lainnya, diharapkan dapat tercipta ekosistem yang mendukung guna pertumbuhan dan keberlanjutan IKM, serta pemberdayaan ekonomi yang merata," pungkasnya.
Hadir juga pada kegiatan ini Sekretaris Linda Yunianti beserta Kepala Bidang Perindustrian Hj. Taslam Muzakiah. (Bidang Perindustrian/brigade/dkumpp2024)