RAPAT TSP, BAPPEDALITBANG BANJAR FOKUSKAN DUKUNGAN PERUSAHAAN PADA KEBUTUHAN DAERAH
MARTAPURA – Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan
(Bappedalitbang) Kabupaten Banjar melalui Bidang Ekonomi dan Sumber Daya
Alam (SDA) menyelenggarakan Rapat Tim Koordinasi dan Fasilitasi
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TSP) Kabupaten Banjar untuk periode
2024-2029. Rapat yang digelar di Aula Bauntung Bappedalitbang Banjar
pada Rabu (30/10/2024) pagi ini dipimpin oleh Kepala Bidang Ekonomi dan
SDA, Dedi Nurmadi, didampingi oleh Kasubbid Ekonomi, Gusti Rizky Azhari.
Dedi, sapaan akrab Kabid Ekonomi dan
SDA, menjelaskan bahwa pelaksanaan TSP di Kabupaten Banjar merupakan
implementasi dari Peraturan Bupati Banjar Nomor 40 Tahun 2023 tentang
Penyelenggaraan TSP di Kabupaten Banjar. Ia mengungkapkan bahwa
peraturan ini melahirkan pembentukan tim koordinasi dan fasilitasi yang
melibatkan berbagai SKPD guna memastikan TSP dapat berjalan efektif dan
terarah.
“Dari Perbup yang ditetapkan pada tahun
2023 ini, dibentuklah tim koordinasi dan fasilitasi dengan peserta dari
berbagai SKPD untuk memperkuat kolaborasi dalam pelaksanaan TSP di
Kabupaten Banjar,” ujar Dedi.
Ia menekankan bahwa tim ini merupakan
bagian dari inovasi dalam pengelolaan TSP atau CSR yang selama ini belum
terintegrasi dengan baik.
Dedi menyampaikan bahwa Pemerintah
Daerah, melalui Bappedalitbang, menginisiasi pembentukan tim ini untuk
mengintegrasikan CSR dari perusahaan-perusahaan sehingga dapat
bersinergi dengan prioritas pembangunan daerah.
“Pemerintah daerah memfasilitasi
perusahaan untuk mengetahui dan mendukung prioritas-prioritas daerah
dengan harapan perusahaan turut membantu menyelesaikan permasalahan yang
dihadapi di Kabupaten Banjar,” tambahnya.
Terkait agenda rapat, Dedi mengimbau
SKPD yang hadir agar berperan aktif dalam memberikan masukan terkait
program prioritas daerah yang bisa didukung oleh perusahaan melalui TSP.
Ia juga meminta SKPD untuk menyusun daftar kebutuhan prioritas di
setiap sektor yang dapat menjadi panduan bagi perusahaan dalam
menyalurkan CSR.
Acara dihadiri oleh tim koordinasi dan
fasilitasi yang terdiri dari beberapa perwakilan SKPD terkait, guna
membahas langkah-langkah strategis untuk memaksimalkan dampak CSR di
Kabupaten Banjar.
Dalam sesi diskusi tanya jawab, peserta
menyampaikan berbagai ide dan masukan mengenai mekanisme pelaksanaan TSP
agar lebih efektif di wilayah kecamatan.
Dengan kegiatan ini, diharapkan TSP dari
berbagai perusahaan dapat terintegrasi secara efektif, mendukung
program prioritas daerah, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat
Kabupaten Banjar. Rapat koordinasi ini diharapkan juga dapat memperkuat
kerja sama antara pemerintah daerah dan perusahaan dalam mendukung
pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Banjar.(Ione/Bappedalitbang)