Kolaborasi Distan Banjar, BPTPH dan Petani Bersatu Padu Amankan Cabai

MARTAPURA, InfoPublik - Musuh bebuyutan petani, hama tikus kembali menjadi momok. Tak ingin hasil panen cabai mereka terancam, petani bersama pemerintah bahu membahu dalam Gerakan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) Hama Tikus.

 

Dinas Pertanian Kabupaten Banjar (Distan) bekerjasama dengan BPTPH Propinsi Kalsel menggelar Gerakan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) Hama Tikus pada tanaman cabai di Desa Seruyan Hanyar Kecamatan Cintapuri Darussalam, Kamis (20/6/2024). 

 

Kegiatan ini penting dilakukan untuk melindungi hasil panen petani dan menjaga produktivitas pertanian di daerah tersebut. Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, diharapkan program ini dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat petani.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh Kabid Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian Imelda Rosanty beserta Kepala Seksi dan staf, Kepala BPTPH Propinsi Kalimantan Selatan Lestari Fatria Wahyuni beserta Kasi Perlindungan Tanaman Hortikultura, PPL Cintapuri Darussalam, dan para petani setempat.

 

Imelda Rosanty menyampaikan hama tikus menjadi salah satu kendala utama dalam meningkatkan produksi pertanian. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengendalian yang efektif agar petani dapat menghasilkan panen yang optimal. Gerakan pengendalian hama tikus ini dilakukan dengan menggunaan racun tikus. Petani juga diimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar lahan pertanian dan melakukan sanitasi secara berkala.

 

"Kami harap dengan gerakan ini, hama tikus dapat dikendalikan dan petani dapat menghasilkan panen yang melimpah," ujar Imelda Rosanty.

 

Kegiatan berjalan dengan lancar, antusiasme para petani dalam mengikuti gerakan ini terlihat jelas. Mereka bahu-membahu melakukan pemberantasan hama tikus. Disela acara pemberian bantuan sarana pengendalian hama tikus dari BPTPH Propinsi Kalimantan Selatan diserahkan langsung pada petani. 

 

Distan Kabupaten Banjar berkomitmen untuk terus mendukung para petani dalam meningkatkan produksi pertanian dan menjaga ketahanan pangan. Berbagai program dan kegiatan akan terus dilaksanakan, termasuk pelatihan, pendampingan, dan penyediaan sarana prasarana pertanian.

 

"Kami harap dengan berbagai upaya ini, para petani di Desa Seruyan dapat semakin sejahtera dan mampu mewujudkan ketahanan pangan di wilayah kita," pungkas Imelda Rosanty. (Brigade Distan Syaripuddin)


Komentar