13 Inovasi Kelurahan Mandarsari Raih Penghargaan Nasional Bebas Stunting Award 2023

Yogyakarta, InfoPublik - Sebanyak 13 Inovasi dari Kelurahan Mandarsari menerima penghargaan Desa/Kelurahan Bebas Stunting Award 2023 pada Pelatihan dan Lokakarya Nasional, di Hotel Sahid Raya Yogyakarta, Senin (13/11/2023).

Menerima langsung penghargaan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar drg. Yasna Khairina diserahkan Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo.

Ketua Umum Adinkes dr. M Subuh mengucapkan terima kasi atas partisipasi dan kesediaan dari seluruh peserta lomba desa/kelurahan bebas Stunting  Award 2023.

"Apresiasi kepada seluruh pemenang penghargaan dan memberikan dukungan penuh bagi pemenang dalam menjalankan inovasinya, harapan kami inovasi bebas stunting ini menjadi kegiatan yang berkesinambungan dan dapat memberikan dampak manfaat bagi masyarakat," jelasnya.

Salah satu pemenang penghargaan Desa/Kelurahan Bebas Stunting Award 2023 berasal dari Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan , dengan judul 13 Inovasi Kelurahan Mandarsari Berbasis Pengelolaan Sampah dalam rangka Bebas Stunting.

Data Stunting untuk tahun 2023 di Kelurahan Mandarsari hanya 1 anak. Maka untuk mengatasi masalah stunting di Kelurahan Mandarsari memaksimalkan pemberdayaan masyarakat dalam pengendalian pencemaran lingkungan melalui Bank Daur Sampah Purna Praja yang menghasilkan 13 Inovasi berbasis pengelolaan sampah dengan pendekatan intervensi sensitive dalam rangka mewujudkan Kelurahan ber PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) serta bebas stunting. berikut 13 Inovasi berbasis pengelolaan sampah di antaranya sebagai berikut :

1.    Bank Sampah Daur’s Purna Praja

2.    Karang Taruna ber BMW Purna Praja ( Berinovasi Mandiri Wirausaha)

3.    RPM Manis ( Relawan Pemuda Mandarsari Menjaga Normalisasi Sungai )

4.    Mata Manis Assurur ( Majelis Alam Terbuka Ingin Sholawat Assurur )

5.    Waserda Manis ( Warung Serba Ada Mandarsari ingin Sejahtera )

6.    DP3 Mandarsari ( Dompet Peduli Purna Praja )

7.    Kelompok Asam Manis ( Kelompok Arisan Sampah Mandarsari ingin Sejahtera )

8.    Gerimis Jum’at ( Gerakan ramai-ramai memilah sampah setiap Jum’at )

9.    SMS Si Manis ( Sekolah Mitra Sampah Inovasi Ingin Smart)

10.  Bdaurs Si Manis ( Bakisah Daur Ulang sampah Mandarsari ingin Sejahtera)

Penanganan stunting di Kelurahan Mandarsari tidak hanya di tanggulangi dari inovasi saja akan tetapi juga dari kegiatan rutin di Posyandu yang dilaksanakan sebulan 2 kali yaitu Posyantu Melati 1 dan Melati 2. Kelurahan Mandarsari juga Kelurahan ber PHBS ( Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) ada 3 Inovasi terbentuk dari PHBS tersebut yaitu :

11.  D’Waluhi Si Manis

12.  Posrem Night Walker

13.  Supir Mandarsari

Pada kegiatan inovasi tersebut ada 5 Inovasi untuk pengembangan kedepannya dalam penanganan  masalah stunting di Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar yaitu :

1.    S2 Bejas Si Manis (Sepatu Sobek Benahi dan Jahit dengan Sampah Inovasi Mandarsari ingin Sejahtera)

2.    Soimmah Mandarsari (Sofa Inspirasi Menjahit dan Memilah Sampah Mandarsari)

3.    TAPE KTP Praja (Taman Peduli Karang Taruna Purna Praja)

4.    GPS Si Manis (Gerobak Perpustakaan Sampah Inovasi Ingin Smart)

5.    Tabs Si Jablay (Tabungan Sampah Inovasi Jabang Bayi Layak Anak)

Dengan demikian seluruh peserta yang hadir diharapkan mampu menerima materi yang disampaikan agar bisa meningkatkan Pelaksanaan pencegahan dan pengendalian stunting kepada Desa/Kelurahan yang memilki upaya yang konsisten atau inovasi yang berdampak pada penurunan insidensi stunting di wilayahnya. (IP Kab. Banjar/Brigade Dinkes)


Komentar