BGTK Kalsel Gelar Pelatihan Pembelajaran Mendalam bagi Kepala Sekolah Kabupaten Banjar 2025

BANJAR, InfoPublik – Balai Guru Penggerak dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Pelatihan Pembelajaran Mendalam (PM) bagi Kepala Sekolah di Kabupaten Banjar Tahun 2025. 

Kegiatan berlangsung selama empat hari, mulai 10 hingga 13 November 2025, di dua lokasi, yakni SMPN 1 Martapura dan SMPN 3 Martapura.

Kegiatan ini merupakan tahapan lanjutan setelah pelaksanaan IN-1 serta OJT 1, 2, dan 3. Fokus utama pelatihan meliputi pemeriksaan laporan OJT, presentasi, serta penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL) untuk siklus 2.

Selama pelatihan, para kepala sekolah berbagi praktik baik terkait strategi kepemimpinan dan pengelolaan pembelajaran mendalam, yang mencakup aspek pedagogis, lingkungan belajar, kemitraan, serta pemanfaatan teknologi digital di satuan pendidikan masing-masing. Selain kepemimpinan transformasional, culture collaboration dalam inkuiri kolaboratif juga berperan penting dalam memperluas penyebaran pemahaman pembelajaran mendalam.

Salah satu Kepala Sekolah Sasaran, YD. Margono menyampaikan bahwa pelatihan ini memberikan manfaat besar.

“Program strategi kepemimpinan dan pengelolaan PM bagi Kepala Sekolah yang dipresentasikan pada IN-2 ini memberikan pemahaman mendalam bagi kami, terutama tentang kapasitas kepala sekolah sebagai pemimpin satuan pendidikan dan pemimpin pembelajaran yang visioner dan transformatif dalam memperkokoh implementasi PM di satuan pendidikan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Disdik Banjar diwakili Kabid Pembinaan SD, Darmina Budiyanti, memberikan apresiasi atas terselenggaranya seluruh rangkaian pelatihan.

“Apresiasi kepada kepala satuan pendidikan semua jenjang yang telah melaksanakan pelatihan PM bagi Kepala Sekolah mulai dari IN-1, dilanjutkan ON selama tiga kali pendampingan, dan kini IN-2. Kegiatan ini menjadi ruang refleksi untuk menjadikan hasil pembelajaran sebagai praktik baik di satuan pendidikan masing-masing,” ungkapnya.

Dengan berakhirnya kegiatan IN-2, diharapkan para Kepala Sekolah Sasaran Pembelajaran Mendalam dapat menjadi teladan dalam menggerakkan transformasi pendidikan menuju visi “Pendidikan Bermutu untuk Semua”.


Komentar