Benteng Pertama Menuju Swasembada Pangan, Distan Banjar Gerdal OPT di Martapura Timur

BANJAR, InfoPublik – Guna mendukung optimalisasi lahan pertanian, Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Banjar melalui Bidang Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian bersinergi dengan BPP Martapura Timur menggelar Gerakan Pengendalian (Gerdal) Organisme Penganggu Tanaman (Gerdal OPT) Tikus di lahan Gapoktan Fajar Harapan Desa Melayu Tengah Kecamatan Martapura Timur, Rabu (15/10/2025).

Semangat gotong royong yang terpancar dari seluruh peserta dalam kegiatan ini. Acara dihadiri Kepala Bidang Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian Imelda Rosanty beserta jajarannya bertujuan menyelaraskan langkah dengan menggandeng Koordinator BPP serta PPL Martapura Timur, POPT, dan para petani Desa Melayu Tengah. 

Kolaborasi yang erat antara petugas teknis dan pelaku utama pertanian ini diharapkan dapat memacu produktivitas, membangun sistem peringatan dini terhadap ancaman hama dan penyakit, serta memperkuat ketahanan pangan dari tingkat desa, demi mewujudkan swasembada yang berkelanjutan.

Para petani menyebarkan petrokum (racun tikus) yang menjadi andalan dalam kegiatan pratanam. Dengan cermat, butiran racun itu ditaburkan di setiap sudut lokasi persawahan, sebuah langpkah strategis untuk membasmi hama tikus yang kerap mengancam hasil panen. Kegiatan ini menjadi benteng pertahanan pertama yang menentukan keberhasilan musim tanam mendatang, mengusung harapan agar padi tumbuh subur tanpa gangguan hama pengganggu.

Dalam kesempatan itu Imelda Rosanty menyampaikan tikus adalah musuh petani yang bisa menggagalkan panen dan mengancam ketahanan pangan di tingkat desa. 

"Dengan menabur petrokum di awal musim tanam, kita sedang membangun benteng pertama untuk melindungi setiap helai padi yang akan tumbuh," tegas Imelda.
(Brigade Distan Syaripuddin) 


Komentar