Kolaborasi bersama BTN dan BPJS Ketenagakerjaan, DKUMPP Banjar Gelar Pembinaan Inklusif UMKM Sungai Tabuk
Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar mengadakan Fasilitasi Pembinaan dan Pendampingan terhadap Pengusaha Mikro yang tergabung dalam Kelompok Inklusif di Kecamatan Sungai Tabuk, Kamis (16/10/2025).
Kepala DKUMPP Banjar I Gusti Made Suryawati di tempat terpisah menyoroti pentingnya pembinaan UMKM sebagai sarana menyalurkan informasi terkait fasilitasi kewirausahaan yang disediakan pemerintah.
"Kami sengaja berkolaborasi dengan kedua mitra ini yaitu BTN dan BPJS Ketenagakerjaan agar dapat membantu para pengusaha mikro dalam memecahkan masalah terkait usaha mereka melalui produk-produk yang disediakan oleh masing-masing mitra tersebut," ungkap Made.
Puji selaku perwakilan BTN menyampaikan bahwa biasanya masyarakat mengenal BTN hanya sebagai bank yang memfasilitasi KPR saja, maka pada kesempatan ini beliau memaparkan materinya untuk memfasilitasi UMKM dalam berwirausaha.
"Selain untuk memfasilitasi kredit pembelian rumah, kami juga menyediakan fasilitas untuk mempermudah UMKM dalam bertransaksi, seperti adanya Agen BTN dan QRISS untuk transaksi non tunai. Kemudian dalam hal permodalan kami menyediakan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang bunganya hanya 6% dengan pelunasan dapat dicicil sesuai kesepakatan," jelas Puji.
Kemudian Mila perwakilan BPJS Ketenagakerjaan memaparkan bahwa selama ini banyak UMKM yang menyepelekan keselamatan kerja, padahal kelangsungan hidup adalah hal yang sangat penting baik bagi diri sendiri maupun kesejahteraan ahli waris.
"Untuk menjamin keselamatan kerja UMKM, kami menyediakan fasilitasi berupa jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, dan jaminan kematian untuk pengusaha mikro yang menjadi nasabah kami. Jika hal buruk terjadi misalnya kecelakaan kerja, maka kami akan membantu biaya pemulihannya. Kemudian jika meninggal, maka kami akan memberikan santunan kepada ahli waris sebesar 42 juta rupiah, bahkan bisa sampai Rp 70 juta bagi yang kematiannya disebabkan khusus oleh kecelakaan kerja," jelas Mila.
Sementara itu, Kepala Bidang Usaha Mikro DKUMPP Banjar Rudy Mulyadi menambahkan bahwa besar harapan pemerintah dalam membantu kemaslahatan UMKM dengan menyediakan berbagai macam fasilitas ini.
"Pemerintah sangat peduli dengan keberlangsungan usaha maupun hidup dari masyarakat, khususnya UMKM. Oleh karena itu, silahkan Bapa Ibu untuk memanfatkannya sebaik mungkin. Besar harapan kami agar para pengusaha mikro daerah dapat menjadi lebih sejahtera, mandiri, maju dan berdaya saing," tutup Rudy.