
PKRS RSUD Ratu Zalecha Bersama Mahasiswa Fisioterapi, Edukasi Pentingnya Lawan "Pengapuran Sendi"
MARTAPURA, InfoPublik – Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSUD Ratu Zalecha tak henti-hentinya mengedukasi masyarakat. Kali ini, mereka menggandeng mahasiswa D-III Fisioterapi Politeknik Unggulan Kalimantan menggelar penyuluhan tentang Osteoarthritis (OA), yang sering kita dengar dengan istilah "pengapuran sendi” di ruang tunggu Poliklinik Rawat Jalan, Kamis (24/9/2025).
Dengan suasana
yang interaktif, para mahasiswa menjelaskan secara rinci tentang penyakit sendi
degeneratif paling umum ini. Mereka memaparkan tanda-tanda yang harus
diwaspadai, seperti nyeri sendi saat bergerak, kekakuan setelah duduk lama, dan
bunyi "klik" atau "derak" pada sendi. Informasi ini sangat
penting agar masyarakat bisa mendeteksi dini gejala OA.
"Melalui
penyuluhan rutin, kami berharap kesadaran masyarakat tentang kesehatan sendi
meningkat. Dengan begitu, pencegahan dan penanganan OA bisa dilakukan sejak
dini," ujar Dwi Retmasushanty Arsini, Kepala PKRS RSUD Ratu Zalecha.
Tak hanya itu,
peserta juga diajak untuk memahami solusi penanganan OA. Pentingnya konsultasi
medis untuk diagnosis yang akurat ditekankan, serta peran fisioterapi yang
sangat vital untuk memperkuat otot, meningkatkan kelenturan, dan mengurangi
rasa sakit.
Penyuluhan ini
membuktikan komitmen RSUD Ratu Zalecha dalam menjadi pusat informasi kesehatan
yang proaktif dan mudah dijangkau oleh masyarakat. Langkah kolaboratif ini
tidak hanya memberikan wawasan, tetapi juga memberdayakan masyarakat untuk
menjaga kesehatan sendi mereka. (Brigade Humas Raza)