Dari Sawah Akar Bagantung untuk Lawan Stunting, Distan Banjar Panen Padi Inpari IR Nutrizink


Dinas Pertanian Kabupaten Banjar (Distan) mendemonstrasikan komitmennya dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas pangan lokal melalui kegiatan ubinan dan panen perdana varietas padi unggulan Inpari IR Nutrizink di Desa Akar Bagantung Kecamatan Martapura Timur, Rabu (10/9/2025).

Kegiatan ini bukan sekadar panen, melainkan sebuah metode untuk mendapatkan data konkret di lapangan sekaligus sosialisasi inovasi pertanian kepada petani.

Acara dihadiri unsur-unsur penting yang menopang sektor pertanian. Turut hadir Penjabat Dinas Pertanian Kabupaten Banjar, KJF , Koordinator serta PPL Martapura Timur, Kepala Desa Akar Bagantung, Mantri Tani, POPT, PP Swadaya, dan perwakilan Kelompok Tani Berkah Romadhan. Kehadiran mereka menegaskan kolaborasi yang solid antara pemerintah dan petani dalam mewujudkan ketahanan pangan.

Koordinator Balai Martapura Timur, Kasmawati menyampaikan laporannya "Kegiatan ubinan, yang merupakan metode pengambilan sampel tanaman padi untuk memprediksi hasil panen, dilakukan dengan ketat. Dari sepetak contoh lahan seluas 1 Ha, diperoleh data dengan jumlah rumpun 108, jumlah anakan perumpun 21, jumlah bulir permalai 134 dan hasil Ubinan 4,2 kg" kata Kasmawati.

Tambah Kasmawati "Berdasarkan data ubinan tersebut, dapat diproyeksikan produktivitas (Provitas) yang dicapai varietas Inpari IR Nutrizink di lahan tersebut adalah sebesar 6,8 Ton Gabah Kering Panen (GKP) per hektar" kata Kasmawati.

Inpari IR Nutrizink merupakan varietas padi unggulan yang tidak hanya tahan terhadap hama dan penyakit, tetapi juga diperkaya dengan Zinc. Konsumsi beras yang kaya zinc sangat penting untuk mencegah masalah stunting dan meningkatkan imunitas tubuh, sehingga upaya ini sejalan dengan program pemerintah untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat melalui diversifikasi pangan berbasis lokal.

Keberhasilan ubinan ini diharapkan dapat menjadi pemacu semangat bagi kelompok tani lainnya di Kabupaten Banjar untuk beralih ke varietas-varietas unggul yang lebih menguntungkan dan bernilai gizi tinggi, mendorong kemandirian dan kemajuan pertanian yang berkelanjutan.

Ubinan merupakan metode ilmiah untuk memperkirakan hasil panen sebelum panen besar dilakukan. Data yang dihasilkan (jumlah rumpun, anakan, bulir, dan berat contoh) memberikan gambaran nyata tentang potensi hasil di suatu lahan, sehingga tidak berdasarkan perkiraan atau feeling semata.
(Brigade Distan Syaripuddin) 


Komentar