BPP Cintapuri Darusalam dampingi UNISKA Penelitian Kerbau Rawa
MARTAPURA, InfoPublik – Kerbau rawa atau Kerbau Kalang merupakan salah satu plasma Nutfah di Kalimantan Selatan. Kecamatan Cintapuri Darusalam merupakan daerah yang memiliki populasi paling banyak di Kabupaten Banjar.
Bertempat di aula Kantor Desa Sindang Jaya Kecamatan Cintapuri Darusalam dilaksanakan pertemuan antara peneliti dari Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) bersama BPP Cintapuri Darusalam dan peternak Kerbau rawa pada hari Sabtu (23/8/2025).
Salam sambutannya Pembakal Desa Sindang Jaya Abdul Wahab Sakrani menyampaikan ucapan terimakasih karena telah menjadikan desa Sindang Jaya sebagai objek penelitian dan pengabdian oleh UNISKA.
"Kami mohon bimbingannya agar usaha ternak kerbau kami dapat berhasil," ujar Wahab.
Ditambahkan Pepen selaku ketua Gapoktan bahwa kerbau yang ada saat ini berasal dari alokasi dana Ketahanan pangan desa.
"Mohon kami terus didampingi agar populasi kerbau disini semakin banyak," pinta Pepen.
Pada kesempatan itu Neni Widaningsih didampingi Siti Erlina dan Ana Zuraida Selaku Dosen dan peneliti dari UNISKA menyampaikan penelitian Fundamental tentang Exploratory Factor Analysis (EFA) dan Participatory Prospective Analysis (PPA) dalam usaha ternak Kerbau Rawa.
"Kami ingin menggali permasalahan yang saat ini dirasakan oleh para peternak, sehingga kami bisa membantu memberikan solusi dan arahan ujar Neni.
Ditambahkan Erlina bahwa kehadiran kami disini juga ingin membantu peternak dalam manajemen usaha ternak kerbau rawa agar dapat berhasil dan mampu meningkatkan perekonomian.
Edy Santoso selaku Koordinator BPP Cintapuri Darusalam yang hadir dalam kegiatan tersebut berharap agar ada teknologi terbaru dari UNISKA yang dapat membantu permasalahan peternak yaitu dalam hal Reproduksi dan pemenuhan kebutuhan pakan ternak, karena disaat musim hujan sangat sulit mendapatkan pakan akibat tingginya genangan air.
(Brigade Distan STR_79, Syaripuddin)