
Pemkab Banjar Buka Peluang Business Matching Bagi Pelaku UMKM dengan Australia
MARTAPURA, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) menggelar Business Matching bagi pelaku UMKM Kabupaten Banjar dengan Diaspora Indonesia di Australia pada Minggu (3/8/2025) di Kantor DKUMPP.
Kepala DKUMPP
Banjar I Gusti Made Suryawati mengucapkan terima kasih kepada Mr. Abdul Rasyid
Noer selaku Humas jaringan Diaspora Indonesia di Australia dan Komite Eksekutif
muslim Council Of New Ssouth Wales dan Mrs. Sulianti Sunaryo selaku Direktur
Easter Cross Tranding Co. Australia serta Indonesian Export Channel
(IEC) Regional Kalimantan dan apresiasi yang tinggi berikan atas sinergi dan
kolaborasi yang luar biasanya, sehingga terselenggaranya kegiatan ini.
“Business matching merupakan salah satu Langkah strategis
dengan mempertemukan pelaku usaha mikro Kabupaten Banjar dengan Indonesian
Export Channel (IEC) Regional Kalimantan untuk menjajaki potensi kerjasama atau
kemitraan yang saling menguntungkan,” ujar Made.
Made berharap menemukan
peluang bisnis baru, memperluas jaringan pemasaran, meningkatkan penjualan, dan
membangun hubungan positif. Sebagaimana diketahui bahwa pelaku usaha mikro
dalam melakukan usaha perlu adanya promosi dan lingkup pemasaran yang luas
sehingga dapat berdaya saing di kancah nasional dan internasional.
Made juga
menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Banjar Melalui DKUMPP dan Dekranasda
Kabupaten Banjar mendukung kegiata Bussiness Matching hari ini.
‘’Semoga dengan
adanya Kegiatan Business Matching ini Kabupaten Banjar dapat menjadi pelopor
ekspor sehingga Kabupaten Banjar lebih maju berdaya saing pada sektor ekonomi
dan dapat meningkatan kesejahteraan masyarakat pada umumnya,” harapnya.
Mr. Abdul Rasyid
Noer selaku Humas jaringan Diaspora Indonesia di Australia dan Komite Eksekutif
muslim Council Of New Ssouth Wales mengatakan sebanyak 12 UMKM Kab Banjar yang
terpilih dari hasil seleksi dari sejumlah kriteria terutama komitmen terhadap kegiatan
eksport.
‘’Tujuanya untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengusaha kecil sebagai persiapan
menghadapi pasar global,” terangnya.
Abdul Rasyid Noer
menambahkan bahwa business matching ini sangat bermanfaat untuk membuka peluang
dan memperluas jaringan pemasaran.