
Distan Banjar Gelar Bimbingan Teknis Operasikan Traktor Roda 4
Dinas Pertanian Kabupaten Banjar (Distan) melalui Bidang Sarana TPH, Perkebunan dan Peternakan mengadakan bimbingan teknis (bimtek) bagi para operator alat dan mesin pertanian (Alsintan).
Kegiatan ini dihadiri oleh 40 operator traktor roda empat dari berbagai kecamatan di Kabupaten Banjar, yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam mengoperasikan traktor modern. Kegiatan ini menjadi sarana yang efektif untuk berbagi ilmu dan pengalaman, serta memperkuat jaringan antar operator yang ada di daerah tersebut di Aula Distan, Selasa (16/6/2025).
Bimtek ini merupakan bagian dari upaya Dinas Pertanian untuk mendukung program Brigade Pangan (BP) dan peningkatan produktivitas pertanian di Kabupaten Banjar. Dengan hadirnya teknologi pertanian modern seperti traktor roda empat, diharapkan para petani dapat lebih efisien dalam mengelola lahan pertanian mereka. Kegiatan ini juga mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di sektor pertanian, yang merupakan salah satu sektor vital dalam perekonomian daerah.
Kepala Seksi Pengembangan Sarana Pertanian, Gusti Rahmatullah dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua peserta yang telah hadir. Ia menekankan pentingnya kegiatan bimtek ini sebagai wadah untuk meningkatkan kemampuan para operator dalam mengoperasikan traktor roda empat. Gusti berharap bahwa ilmu dan keterampilan yang diperoleh selama kegiatan ini dapat diterapkan secara langsung di lapangan, sehingga dapat memberikan dampak positif terhadap produktivitas pertanian di Kabupaten Banjar.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Herman dari Gatra Nusantara Sejahtera. Herman memberikan penjelasan mendalam mengenai tatacara pemakaian traktor roda empat, termasuk langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum dan sesudah penggunaan. Ia juga menekankan pentingnya perawatan rutin untuk memastikan alat berfungsi dengan baik dan memiliki umur yang panjang.
Para peserta diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi mengenai berbagai masalah yang sering mereka hadapi saat mengoperasikan traktor. Dengan pengalaman yang dimiliki, Herman memberikan solusi praktis dan tips yang bermanfaat bagi para operator. Hal ini menciptakan suasana belajar yang kondusif dan mendorong para operator untuk lebih aktif dalam menggali pengetahuan.
Setelah sesi pemaparan materi, kegiatan bimtek dilanjutkan dengan praktek lapangan di Halaman UPTD Mektan. Para operator diberikan kesempatan untuk langsung menjajal traktor roda empat yang telah diperkenalkan sebelumnya. Praktek ini sangat penting, karena memberikan pengalaman langsung kepada para operator dalam mengoperasikan alat tersebut.
Di lapangan para operator dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil untuk memastikan setiap operator mendapatkan perhatian dan bimbingan yang cukup. Instruktur yang berpengalaman mendampingi setiap kelompok, memberikan arahan dan tips saat mereka mengoperasikan traktor. Praktek ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis para operator, tetapi juga membangun kepercayaan diri mereka dalam menggunakan alat modern ini.
Melalui praktek lapangan ini, diharapkan para operator dapat merasakan secara langsung bagaimana cara mengoperasikan traktor roda empat dengan baik dan benar. Pengalaman ini menjadi sangat berharga, karena mereka dapat langsung menerapkan ilmu yang didapat dari sesi pemaparan materi sebelumnya. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang bagi para operator untuk saling berbagi pengalaman dan belajar satu sama lain.
Kegiatan bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Banjar ini merupakan langkah positif dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor pertanian. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para operator traktor roda empat dapat mengoptimalkan penggunaan alat-alat pertanian modern, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam pengelolaan lahan.
Harapan ke depan, kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala untuk menjangkau lebih banyak operator dan petani di Kabupaten Banjar. Selain itu, Dinas Pertanian juga diharapkan dapat terus berinovasi dalam program-program pelatihan yang relevan dengan kebutuhan petani.
(Brigade Distan Syaipuddin)