Jelang Nataru, DPKP Banjar Persiapkan Pam Kebencanaan

Martapura, InfoPublik - Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2023, dilaksanakan Rapat Koordinasi Pengamanan mengatasi menanggulangi akan terjadinya kemungkinan hal yang tidak diinginkan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP), Senin (19/12/2022).

Mengingat waktunya bertepatan dengan musim penghujan. Untuk itulah semua stakeholder harus siap dan langsung bergerak mengatasinya. 

Maka Rakor yang dihadiri DPKP, BPBD, TNI, POLRI, DISHUB, EBR dll. Membahas tentang pelayanan mudik dan ibadah natal, penanganan kedaruratan akibat meningkatnya arus mudik dan perlunya sosialisasi dan dokumentasi agar masyarakat dapat mengetahui informasi dan aturan-aturan pemerintah agar kegiatan nataru berjalan aman dan nyaman. 

Kabid DPKP Banjar Didin berharap Mudah-mudahan persiapan kita berjalan dengan baik, kita harus siap menjaga natal dan tahun baru yang aman kondusif tidak ada kejadian, kalaupun ada kita siap untuk mengatasi dan menanggulanginya, baik satgas banjir, satgas kebakaran maupun satgas covid.

Sementara itu, pihak dari Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Kalsel menjelaskan, sangat mendukung operasi yang akan dilakukan TNI/Polri dan instansi terkait lainnya. Dikatakan fenomena La Nina akan terjadi sampai April 2023. 

Sementara puncak hujan terjadi di bulan Desember hingga Januari. Hal ini disebut akan berpotensi terjadinya bencana di 19 Provinsi di Indonesia termasuk Kalsel. 

"Hujan deras di Kalsel diprediksi terjadi 15 - 18 Desember 2022, mengingatkan kepada petugas untuk siaga dan hati-hati," ujar dia.

Dari pihak PLN sendiri memastikan tidak ada pemadaman aliran listrik ketika Nataru. Namun pemadaman bisa saja terjadi ketika pohon tumbang menimpa jaringan, serta banjir yang kemungkinan semakin meninggi karena travo terancam terendam. 

"Info dari BMKG 17 sampai 22 Desember air pasang, kita akan padamkan jika membahayakan warga, dan sudah disosialisasikan kepada masyarakat. Kerja sama juga dengan DLH untuk dilakukan pemangkasan pohon, semoga aman dan terhindar dari marabahaya," kata dia.

Basarnas juga disiagakan dan melakukan patroli di beberapa daerah, terutama daerah rawan longsor, seperti Tanah Laut, Tanah Bumbu, HSS dan HST. Kerja sama dengan pihak Angkasapura dan Pelabuhan Trisakti. (IP Kab. Banjar/Brigade DPKP)


Komentar