Bupati Banjar Minta Warga Tak Buang Sampah Ke Sungai
Martapura, InfoPublik –
Bupati Banjar H Khalilurrahman meminta warga untuk turut menjaga sungai dengan
tak membuang sampah sembarangan. Hal ini diungkapkan Bupati saat memimpin rapat
mingguan bersama para kepala SKPD dan camat se Kabupaten Banjar, Senin
(6/7/2020), di Mahligai Sultan Adam, Martapura.
Bupati yang akrab disapa
Guru Khalil ini mengaku menerima laporan terkait masih adanya warga yang
membuang sampah ke sungai.
“Saya menerima laporan masih
adanya warga di Desa Pingaran Kecamatan Astambul yang membuang sampahnya ke
sungai. Saya minta pengelolaan sampah di sana bisa lebih baik,” ujar beliau.
Guru Khalil menyayangkan
jika masih ada sebagian warga yang membuang sampah sembarangan. Menurutnya
tindakan itu dapat mengotori sungai. Dia
menginginkan, agar aparatur kecamatan dan desa segera melakukan pembenahan
dalam pengelolaan sampah.
Sebagimana diketahui di
Desa Pingaran sebagian warganya merupakan pengrajin pembuat makanan khas Banjar
yaitu jengkol atau jaring. Bupati meminta masyarakat bisa mengelola limbah
pembuatan jaring dengan lebih baik dan tidak mengotori lingkungan.
Sementara Camat Astambul
Sirajuddin Ali menyatakan siap untuk segera melakukan koordinasi dengan kepala
desa dan aparatur desa setempat, terkait pengelolaan limbah dan sampah yang
dihasilkan masyarakat.
Diakui memang limbah air
bekas perendaman dari pengolahan jengkol atau jaring belum dilakukan
pengelolaan sehingga hanya dibuang ke sungai, namun untuk kulitnya telah dimanfaatkan
warga menjadi urukan tanah.
Sedangkan untuk
pengelolaan sampah rumah tangga, pemerintah desa menyerahkan pengelolaannya
kepada Bumdes setempat.
Sirajudin juga menjelaskan
warga pengolah jengkol atau jaring telah dilakukan secara turun-temurun. "Akan tetapi, kami akan segera
berkordinasi untuk menelitinya Kembali, apakah ada dampak terhadap air
sungai," jelasnya. (MC. Kominfo Kab.
Banjar/Prs/Mey)